Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Cegah Politik Uang di Pemilu 2024, Ini Strategi Bawaslu Riau

Adanya larangan ini, dapat menjaga integritas pemilu dan meminimalkan peluang praktik politik uang yang merugikan demokrasi.
Ilustrasi/Antara
Ilustrasi/Antara

Bisnis.com, PEKANBARU -- Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Riau mengeluarkan peringatan kepada pemilih untuk tidak membawa telepon genggam atau handphone saat masuk ke bilik suara pada Pemilu 14 Februari 2024. Larangan ini bertujuan mencegah praktik politik uang dan transaksi jual-beli suara.

Ketua Bawaslu Riau Alnofrizal menjelaskan bahwa larangan tersebut merupakan langkah preventif untuk mencegah potensi politik uang. Pemilih dilarang memotret aktivitas di bilik suara, terutama surat suara yang telah dicoblos.

"Handphone jangan dibawa ke bilik suara, mesti ditaruh di tempat yang disediakan khusus, sebelum pemilih masuk bilik suara," ujarnya, Senin (29/1/2024).

Kemudian pihaknya juga menekankan tanggung jawab petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) dalam memastikan larangan ini ditegakkan. 

Menurutnya ponsel pemilih harus disimpan di tempat yang disediakan oleh petugas KPPS sebelum masuk ke bilik suara.

Anggota Bawaslu Riau Indra Khalid mengatakan perlu diusulkan agar petugas KPPS yang terdekat dengan bilik suara, bisa ditugaskan dititipkan handphone pemilih selama di bilik suara. Sehingga bisa diantisipasi adanya pemotretan saat di bilik suara.

Selanjutnya Bawaslu akan berkoordinasi dengan Komisi Pemilihan Umum (KPU) untuk memperkuat larangan ini dan mengingatkan petugas KPPS melalui bimbingan teknis.

"Kami akan koordinasikan dengan KPU dan membuat imbauan juga, agar larangan membawa handphone ini menjadi perhatian khusus. Dalam bimbingan teknis kepada KPPS, larangan membawa handphone ini juga harus diingatkan lagi," ungkapnya.

Diharapkan dengan adanya larangan ini, dapat menjaga integritas pemilu dan meminimalkan peluang praktik politik uang yang merugikan demokrasi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Arif Gunawan
Editor : Ajijah
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper