Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

TPA Sukawinatan di Palembang Terbakar, Damkar hingga Helikopter Dikerahkan

Kebakaran di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sukawinatan, Palembang, Sumatra Selatan (Sumsel) sejak 3 hari lalu semakin meluas. 
Kebakaran di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sukawinatan, Palembang, Sumatra Selatan (Sumsel). /Istimewa
Kebakaran di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sukawinatan, Palembang, Sumatra Selatan (Sumsel). /Istimewa

Bisnis.com, PALEMBANG — Kebakaran di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sukawinatan, Palembang, Sumatra Selatan (Sumsel) sejak 3 hari lalu semakin meluas. 

Bahkan, untuk upaya pemadaman, Pemerintah Provinsi Sumatra Selatan (Sumsel) telah menurunkan dua helikopter dengan bom air diatas kawasan TPA tersebut. 

Gubernur Sumsel Herman Deru mengatakan pihaknya sudah semaksimal mungkin dalam mengatasi kebakaran di TPA tersebut. 

"Tidak bisa kita diamkan karena ini masalah polusi. Ini sudah kita atasi. Untuk daruratnya, kita sudah berkoordinasi dengan BNPB," kata Deru, Selasa 15/8/2023).

Dia juga telah menginstruksikan untuk dilakukan water bombing di kawasan tersebut. "Semalam saya sudah turun ke lapangan secara langsung dan saya perintahkan untuk dilakukan water bombing," imbunya. 

Selain itu, upaya pemadaman juga dilakukan dengan pengerahan damkar provinsi maupun Kota Palembang. 

Deru menduga, salah satu potensi penyebab kebakaran di TPA adalah kandungan zat kimia dari sampah. "Belum bisa kita deteksi penyebabnya apa, karena ini kan tempat pembuangan sampah. Tapi kalau ada indikasi kriminal, nanti polisi yang turun tangan," tegasnya.

Sebagai antisipasi jika kebakaran kembali membesar, warga yang berada di kawasan TPA Sukawinatan disarankan untuk pindah atau evakuasi ke rumah kerabat. 

"Sebenarnya sejak beberapa hari belakang sudah diatasi tapi api muncul lagi dan kembali terbakar. Karenanya saya minta kepada warga-warga di sekitar TPA Sukawinatan untuk mengungsi terlebih dulu,” pungkasnya. 

Sementara itu, Wali Kota Palembang Harnojoyo mengatakan pihaknya sudah berkoordinasi dengan Pemprov Sumsel dalam upaya pemadaman kebakaran di TPA Sukawinatan. 

“Kemarin sore saya sudah kesana, memang di lokasi tidak bisa dipadamkan secara manual maka dari itu saya berkoordinasi bersama pak Gubernur Sumsel untuk meminta Pos jaga dan Helikopter Water Bombing. Alhamdulilah pagi ini sudah di luncurkan Helikopter Water Boombing. Insya Allah hari ini sudah padam,” katanya. 

Dia menyebutkan, kebakaran yang terjadi merupakan gejala alam yang juga ditambah dengan gas metan yang mungkin ada pada tumpukan sampah. 

“Ini kita akan melaksanakan melalui incinerator sampah untuk mengurangi tumpukan sampah yang ada di sana dan mengurangi terpacunya kebakaran,” tutupnya. (K64)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Ajijah
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper