Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BBPJN Catat 29 Titik Rawan Macet di Jalan Nasional Sumsel

BBPJN mencatat sebanyak 29 titik rawan macet di jalan nasional Provinsi Sumatra Selatan (Sumsel) yang berpotensi menganggu kelancaran lalu lintas mudik.
Ilustrasi/Bisnis
Ilustrasi/Bisnis

Bisnis.com, PALEMBANG -- Balai Besar Pelaksana Jalan (BBPJN) mencatat sebanyak 29 titik rawan macet di jalan nasional Provinsi Sumatra Selatan (Sumsel) yang berpotensi menganggu kelancaran lalu lintas mudik Lebaran 2023.

Masing-masing titik tersebut tersebar di tiga lintas yaitu lintas timur berjumlah 12 titik, 8 titik di lintas tengah dan lintas penghubung terletak di 7 titik.

Sementara untuk rawan macet yang berada di metropolitan Palembang, berada di dua titik yaitu Jalan Alamsyah Ratu Perwira Negara, dan Jalan Srijaya Raya.

Kepala BBPJN Sumsel Budiamin mengatakan, selain titik rawan, pihaknya juga telah memonitoring beberapa wilayah yang berpotensi menjadi titik rawan bencana banjir maupun longsor.

"Untuk daerah rawan longsor itu ada di 37 titik, sementara titik rawan banjir ada 10 titik," kata Budiamin, Kamis (13/4/2023).

Menyikapi hal itu, kata Budi, BBPJN Sumsel telah melakukan antisipasi dengan penyediaan alat berat Disaster Relief Unite (DRU) yang terdiri dari excavator, backhoe loader, mobile crane, dump truck, mobil pick up, dan juga motor grader.

"Total ada 134 unit yang nantinya disebar di beberapa 20 posko yang sudah disediakan," sambungnya.

Menurut Budi, penyediaan alat berat tersebut digunakan untuk membantu proses evakuasi berbagai masalah yang muncul di lapangan, yang mengakibatkan arus lalu lintas terganggu.

Lebih lanjut, dia mengakui kesiapan sepanjang jalan nasional Provinsi Sumsel yang akan digunakan selama masak mudik telah mencapai 94,5 persen. (K64)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Ajijah
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper