Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Investor Pasar Modal Luar Jawa Naik ke Posisi 30 Persen

Direktur Pengawasan Lembaga Efek OJK, Ridwan mengatakan porsi investor asar Luar Jawa tercatat mengalami kenaikan dari sebelumnya di angka 20 persen kini naik ke 30 persen.
Direktur Pengawasan Lembaga Efek OJK, Ridwan. OJK mencatat porsi investor pasar modal asal Luar Jawa terus naik ke posisi 30% total investor bursa efek. /Istimewa
Direktur Pengawasan Lembaga Efek OJK, Ridwan. OJK mencatat porsi investor pasar modal asal Luar Jawa terus naik ke posisi 30% total investor bursa efek. /Istimewa
Bisnis.com, PEKANBARU-- Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat investor pasar modal di Tanah Air masih didominasi oleh pemodal di Pulau Jawa, dengan porsi sebesar 70 persen. Meski porsinya belum sebanding, namun jumlah investor luar Jawa terus bertambah dan rasionya sudah mencapai 30 persen.
Direktur Pengawasan Lembaga Efek OJK Ridwan mengatakan porsi investor asar Luar Jawa tercatat mengalami kenaikan dari sebelumnya di angka 20 persen kini naik ke 30 persen.
 
"Berkat dukungan galeri investasi yang sudah tersebar di seluruh Indonesia, kini investor asal Luar Jawa terus bertambah dan sudah mencapai 30 persen total investor di Tanah Air," ujarnya dalam kegiatan penghargaan Galeri Investasi BEI 2021 yang digelar virtual, Rabu (15/12/2021).
 
Dia mengakui OJK bersama-sama dengan pelaku industri jasa keuangan telah melaksanakan agenda Bulan Inklusi Keuangan pada November 2021 lalu.
 
Lewat kegiatan tersebut, untuk sektor pasar modal telah berhasil mendorong pembukaan sebanyak 330.000 rekening nasabah baru di bursa efek.
 
Prestasi ini menjadi bukti nyata dari hasil kolaborasi dan adaptasi semua pihak terkait, untuk mendorong terwujudnya inklusi keuangan di Tanah Air yang diharapkan terus meningkat setiap tahunnya.
 
"Dengan adanya kerjasama industri dan Galeri Investasi, akan mendukung OJK dan pemerintah yang telah menetapkan target inklusi keuangan yang terus naik setiap tahun dan diharapkan mencapai 90 persen pada 2024 mendatang."

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Arif Gunawan
Editor : Ajijah
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper