Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Gojek-Tokopedia Merger, Ini Dampaknya di Sumut

VP of Corporate Communication Tokopedia Nuraini Razak mengatakan grup GoTo dapat melayani 270 juta konsumen di Indonesia termasuk Sumatra Utara.
Logo GoTo, perusahan hasil merger Gojek dan Tokopedia / Twitter
Logo GoTo, perusahan hasil merger Gojek dan Tokopedia / Twitter

Bisnis.com, MEDAN - Perusahaan teknologi Tokopedia dan Gojek resmi bergabung dalam grup GoTo. VP of Corporate Communication Tokopedia Nuraini Razak mengatakan grup GoTo dapat melayani 270 juta konsumen di Indonesia termasuk Sumatra Utara.

"Walau kami belum dapat membagikan data angka spesifik terkait jumlah UMKM di Sumatra Utara serta kontribusi Tokopedia dan GoTo terhadap Sumatra Utara, tetapi ekosistem Grup GoTo mewakili 2 persen dari total PDB Indonesia dan akan semakin berkembang melayani 270 juta konsumen Indonesia, termasuk di Sumatra Utara, serta pasar negara berkembang lainnya di Asia Tenggara," kata Nuraini, Selasa (18/5/2021).

Meski demikian, Tokopedia belum dapat memperkirakan angka spesifik UMKM di Sumut yang dapat dijangkau oleh grup GoTo nantinya.

Hal senada juga dijelaskan Chief of Corporate Affairs Gojek Nila Marita. Meski belum mengetahui berapa banyak mitra driver Gojek di Sumut yang akan mendapat manfaat dari Grup GoTo, Gojek mengklaim mitra driver akan mendapat peluang pendapatan yang besar.

"Mereka akan berada di jaringan mobilitas dan pengiriman yang terpadat dan tercepat di kawasan Asia Tenggara. Para mitra driver juga akan memiliki peluang pendapatan yang lebih besar, antara lain dengan mengirimkan lebih banyak pesanan dari pengguna Tokopedia, di luar dari layanan pengiriman makanan dan transportasi yang sudah tersedia saat ini," kata Nila, Selasa (18/5/2021).

Nila menjelaskan, merger antara Gojek dan Tokopedia ini mengombinasikan layanan e-commerce, on-demand, dan layanan keuangan dan pembayaran ke dalam satu ekosistem teknologi terbesar di Indonesia.

Konsumen akan mendapatkan pengalaman yang lebih baik, termasuk pembelian dan pengantaran yang lebih cepat, akses ke pilihan barang, dan jasa yang lebih lengkap daripada layanan e-commerce dan on-demand lainnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Ajijah
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper