Bisnis.com, PEKANBARU -- Badan Pusat Statistik Provinsi Riau mencatat angka impor non migas sepanjang Januari-Juli 2019, masih didominasi asal Tiongkok dengan nilai mencapai US$128,02 juta. Kontribusinya sekitar 15,20 persen dari total impor Riau.
Kepala BPS Riau Misfaruddin menjelaskan negara selanjutnya yang menjadi pemasok impor non migas utama yaitu Kanada senilai US$120,27 juta, diikuti Malaysia US$109,09 juta, dan Vietnam US$99,92 juta.
"Empat negara utama tersebut berkontribusi sebesar 54,29 persen dari seluruh impor non migas," ujarnya Kamis (14/11/2019).
Dari 10 negara utama utama pasokan barang impor sepanjang Juli 2019, tercatat 6 negara mengalami kenaikan dan 4 negara mengalami penurunan.
Kenaikan terbesar dari Malaysia sebesar US$6,77 juta, lalu Kanada US$6,51 juta, Singapura US$4,95 juta, dan Jerman US$2,53 juta.
Perkembangan impor Riau selama Januari-Juli 2019 tercatat mengalami kenaikan 7,72 persen bila dibandingkan periode sama tahun lalu.
Adapun 10 negara utama pemasok barang impor Riau yaitu Tiongkok, Kanada, Malaysia, Vietnam, Singapura, Thailand, Australia, Jerman, Arab Saudi, dan Amerika Serikat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
