Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Beda Pilihan Capres dengan PAN dan PKS, Ini Alasan Gubernur Riau Syamsuar

Gubernur Riau Syamsuar memiliki pilihan capres berbeda, antara partai pengusungnya pada pilkada tahun lalu yaitu Partai Amanat Nasional, dan Partai Keadilan Sejahtera. Syamsuar telah menyatakan dukungan kepada Jokowi, sementara partai pengusungnya mendukung Prabowo.
Pasangan bakal calon Gubernur dan Wakil Gubernur Riau Syamsuar (ketiga kiri) dan Edy Natar Nasution (kedua kanan) bersiap meninggalkan gedung KPU usai melakukan pendaftaran sebagai calon Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Riau di Gedung KPU Riau, Pekanbaru, Riau, Senin (8/1). Pasangan Syamsuar-Edy Natar Nasution diusung Koalisi Bersatu Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Nasdem untuk maju sebagai Cagub dan Cawagub Riau pada Pilkada Serentak 2018. ANTARA FOTO/Rony Muhar
Pasangan bakal calon Gubernur dan Wakil Gubernur Riau Syamsuar (ketiga kiri) dan Edy Natar Nasution (kedua kanan) bersiap meninggalkan gedung KPU usai melakukan pendaftaran sebagai calon Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Riau di Gedung KPU Riau, Pekanbaru, Riau, Senin (8/1). Pasangan Syamsuar-Edy Natar Nasution diusung Koalisi Bersatu Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Nasdem untuk maju sebagai Cagub dan Cawagub Riau pada Pilkada Serentak 2018. ANTARA FOTO/Rony Muhar
 
Bisnis.com,  PEKANBARU - Gubernur Riau Syamsuar memiliki pilihan capres berbeda, antara partai pengusungnya pada pilkada tahun lalu yaitu Partai Amanat Nasional, dan Partai Keadilan Sejahtera. Syamsuar telah menyatakan dukungan kepada Jokowi, sementara partai pengusungnya mendukung Prabowo.
 
Menurut Syamsuar, hubungannya dengan partai pendukung seperti PAN dan PKS hanya sebatas sebagai syarat partai pendukung pada Pemilihan Gubernur yang lalu.
 
“Tidak ada komitmen ini itu [soal pilpres] dalam pemilihan tahun ini. Itukan kami sebagai partai pendukung pada Pilgubri lalu sebagai syarat partai pendukung,” katanya Senin (25/2/2019).
 
Dia menjelaskan sebagai perpanjangan tangan pemerintah pusat di daerah, pihaknya membutuhkan dukungan pemerintah pusat dalam menjalankan roda pemerintahan di Riau.
 
Hal itu karena bila hanya mengandalkan APBD Riau saja, tidak cukup untuk membangun daerah.
 
Sementara Syamsuar menilai Jokowi punya perhatian untuk Riau dalam pembangunan, yang tentu sejalan dengan berbagai program pemda.
 
Adapun pernyataan dukungan Syamsuar ke Jokowi sudah disampaikan beberapa kali, mulai sejak masih sebagai Bupati Siak, hingga akhirnya dilantik sebagai Gubernur Riau di Istana Negara pada pekan lalu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Arif Gunawan
Editor : Sutarno
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper