Pupuk Kaltim Bantu 50 Tabung Oksigen dan Regulator untuk Sulsel

Bantuan diserahkan secara simbolis oleh Direktur Operasi dan Produksi PKT Hanggara Patrianta, kepada Plt. Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman, pada Senin (6/9)
Foto: dok. Pupuk Kaltim
Foto: dok. Pupuk Kaltim

Bisnis.com, SULAWESI SELATAN - PT Pupuk Kalimantan Timur (PKT) salurkan 50 tabung oksigen beserta regulator kepada Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel), guna mendukung penanganan pasien Covid-19. Bantuan diserahkan secara simbolis oleh Direktur Operasi dan Produksi PKT Hanggara Patrianta, kepada Plt. Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman, pada Senin (6/9).

Diungkapkan Hanggara, bantuan ini adalah bagian dari program PKT  Proaktif, sesuai amanah Kementerian BUMN agar perusahaan turut andil dalam penanggulangan Covid-19, sekaligus implementasi Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2003, tentang tugas BUMN sebagai agen pembangunan.

Bantuan 50 tabung oksigen ini berdasarkan permintaan Pemerintah Provinsi Sulsel, melihat kebutuhan oksigen masyarakat yang terbilang tinggi namun ketersediaan tabung masih sangat kurang. Tabung oksigen dari PKT pun adalah hasil rekondisi tabung milik Perusahaan, karena pengadaan baru yang cukup sulit di tengah kondisi saat ini, bahkan harus diimpor melalui Kementerian Perindustrian dengan proses pengadaan dan waktu yang lebih lama.

“Karena tabung oksigen di Sulsel bersifat urgent, PKT melakukan rekondisi tabung milik Perusahaan agar kebutuhan masyarakat bisa terpenuhi. Apalagi pengadaan tabung baru butuh effort dan waktu, karena ketersediaannya sangat kurang di mana-mana,” terang Hanggara.

Namun begitu, PKT akan terus berupaya maksimal membantu ketersediaan tabung oksigen dan regulator bagi masyarakat, mengingat kebutuhan oksigen medis yang masih cukup tinggi. Bahkan PKT kini telah memproduksi oksigen secara mandiri, untuk disalurkan bertahap ke berbagai rumah sakit agar tidak terjadi kelangkaan.

“Ke depan akan kita lihat kebutuhannya seperti apa. Apalagi PKT kini memproduksi oksigen sendiri, tinggal pengadaan tabung yang harus kita koordinasikan dengan Kementerian Perindustrian,” tambah Hanggara.

Sejauh ini PKT telah menyalurkan 3.000 lebih bantuan tabung oksigen medis di berbagai daerah, dimana program PKT Proaktif tak hanya terkonsentrasi untuk membantu penanggulangan Covid-19 di Kaltim saja, tapi juga masyarakat di berbagai daerah lainnya, utamanya di wilayah distribusi PKT.

Hanggara berharap bantuan oksigen medis tersebut bisa memberi manfaat besar, untuk penanganan pasien di Sulsel. Dirinya memastikan kontribusi PKT untuk pengendalian Covid-19 akan terus ditingkatkan melalui berbagai program, baik dukungan bagi pemerintah, petugas medis, hingga pemenuhan kebutuhan penanganan pasien di rumah sakit.

“PKT siap mendukung penanganan Covid-19, sebagai wujud bakti PKT untuk negeri,” kata Hanggara.

Plt. Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman, menilai bantuan tabung oksigen dari PKT sangat membantu Pemerintah, karena tingginya kebutuhan oksigen untuk penanganan pasien Covid-19 di berbagai rumah sakit. Pendistribusian tabung oksigen segera dilakukan Pemprov Sulsel, sesuai kebutuhan setiap rumah sakit.

“Atas nama Pemprov Sulsel, kami sampaikan terima kasih atas bantuan tabung oksigen dan regulator dari PKT. Ini akan kita manfaatkan sebaik-baiknya untuk kebutuhan rumah sakit di tingkat Provinsi maupun Kabupaten/Kota,” ungkap Sudirman.

Dirinya berharap jalinan kemitraan antara Pemprov Sulsel dan PKT dapat berjalan berkesinambungan, dengan memanfaatkan orientasi untuk pelayanan sosial kepada masyarakat melalui berbagai upaya penanggulangan Covid-19.

“Semoga ini menjadi langkah awal untuk kita terus bersinergi dan bergotong royong dalam penanggulangan pandemi Covid-19,” pungkas Sudirman.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Media Digital
Editor : Media Digital
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

# Hot Topic

Rekomendasi Kami

Foto

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper