Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Penutupan Trilogy Bank Jateng Tour de Borobudur Promosikan Pariwisata Blora

Penutupan Bank Jateng Tour de Borobudur yang diselenggarakan di Kabupaten Blora sekaligus ditujukan untuk mengangkat potensi pengembangan pariwisata lokal.
Trilogy Bank Jateng Tour de Borobudur XXIII 2023. /Foto: Istimewa
Trilogy Bank Jateng Tour de Borobudur XXIII 2023. /Foto: Istimewa

Bisnis.com, SEMARANG — Program Trilogy Bank Jateng Tour de Borobudur XXIII 2023 telah resmi ditutup pada 15 September 2023 di Kabupaten Blora. 

Penutupan Bank Jateng Tour de Borobudur yang diselenggarakan di Kabupaten Blora sekaligus ditujukan untuk mengangkat potensi pengembangan pariwisata lokal di daerah tersebut, yang diharapkan akan semakin terakselerasi dengan dibukanya Bandara Ngloram di Blora dan Bandara Dewandaru di Karimun Jawa. 

Kepala Kantor Unit Penyelenggara Bandar Udara (UPBU) Kelas III Dewandaru, Ariadi Widiawan, mengatakan bahwa dalam rangka Hari Perhubungan Nasional, pihaknya telah bekerja sama dengan Sukun Tour de Muria untuk mendukung UMKM dan mempromosikan wisata di Kabupaten Blora. 

Salah satu kegiatan yang menarik perhatian adalah joy flight yang diselenggarakan oleh Jogja Flying Club untuk kampanye keselamatan penerbangan di Bandara Ngloram. 

"Setelah momen ini, kami menargetkan penerbangan feeder untuk umroh dan sekolah penerbangan Bali International Flying Academy untuk beroperasi ke Bandara Ngloram,” ujarnya dalam siaran pers, Senin (18/9/2023). 

Penyelenggaraan event maupun pembukaan feeder untuk umroh dan sekolah penerbangan diharapkan akan membuka lebih banyak peluang dan memperluas konektivitas Bandara Ngloram. Di sisi lain, Bandara Ngloram tetap beroperasi normal dan memberikan pelayanan kepada penumpang seperti biasa. 

Ariadi menambahkan, acara Bank Jateng Tour de Borobudur juga telah memberikan dukungan yang signifikan kepada pariwisata lokal dan selalu mempromosikan serta melestarikan budaya setempat. 

Bank Jateng Tour de Borobudur telah lama menjadi motor penggerak bagi Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di wilayah tersebut, dengan memberikan kesempatan kepada pelaku UMKM untuk berkembang dan memperluas pasar mereka.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper