Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BI Rate Naik, Daihatsu Tempel Lembaga Pembiayaan

Astra Daihatsu Motor memutar otak untuk menggenjot aliran kredit kendaraan bermotor seiring pengetatan dan kenaikan suku bunga acuan.
Daihatsu meluncurkan All New Astra Daihatsu Ayla Model di Jakarta, Rabu (15/2/2023) - BISNIS/Anshary Madya Sukma.
Daihatsu meluncurkan All New Astra Daihatsu Ayla Model di Jakarta, Rabu (15/2/2023) - BISNIS/Anshary Madya Sukma.

Bisnis.com, JAKARTA — Kenaikan suku bunga dari Bank Indonesia (BI) menjadi 6,25% membuat Daihatsu meracik strategi untuk memuluskan penjualan hingga pengajuan kredit konsumen untuk pembelian mobil.

Marketing & Customer Relations Division Head PT Astra International Tbk. Daihatsu Sales Operation Tri Mulyono mengatakan perusahaan bersama mitra lembaga pembiayaan telah melakukan segmentasi konsumen lebih tepat untuk pengajuan kredit pembelian mobil.

Adapun, sekitar 80% dari penjualan mobil Daihatsu dilakukan melalui skema kredit. Sejauh ini perusahaan juga masih mempelajari dampak kenaikan suku bunga terhadap pembelian mobil.

“Daihatsu bersama dengan partner lembaga pembiayaan pun telah melakukan upaya bersama untuk dapat melakukan profiling/segmentasi customer secara lebih tepat, sehingga proses pengajuan kredit di lembaga pembiayaan bisa berjalan dengan baik dan cepat,” jelasnya kepada Bisnis, Kamis (25/4/2024).

Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia atau Gaikindo, penjualan mobil Daihatsu secara wholesales mencapai 46.003 unit pada Januari-Maret 2024, turun 15,3% dari 54.431 unit dibandingkan periode sama tahun lalu.

Kemudian penjualan mobil Daihatsu secara retail selama periode tersebut yang mencapai 49.147 unit nyatanya turun 14,6% dari 57.567 unit secara year-on-year (YoY).

Bila melihat modelnya pada Maret 2024, penjualan mobil Daihatsu didominasi oleh Sigra sebanyak 5.804 unit, Gran Max PU (Pick Up) sebanyak 3.995 unit, dan Terios dengan raihan 2.185 unit.

Di satu sisi, segmen low cost green car (LCGC) melalui model Sigra, dan Ayla berkontribusi hampir dari setengah penjualan mobil Daihatsu. Tercatat penjualannya secara wholesales mencapai 21.458 unit pada kuartal I/2024, turun 10,20% dari 23.897 unit secara YoY.

Jumlah 21.458 unit dari penjualan LCGC tersebut sekitar 46,64% dari total capaian 46.003 unit pada Januari-Maret 2024. Dari modelnya, Daihatsu Ayla terjual 4.582 unit, sedangkan Sigra 16.876 unit.

“Penurunan segmen market LCGC yang 8,4%, sedangkan Daihatsu juga mengalami penurunan 7,9%. Performa dari Daihatsu untuk segmen LCGC masih in line dengan pertumbuhan segment market,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Kahfi
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper