Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

GOTO Lepas Bisnis Logistik, Layanan GoSend Terdampak?

PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO) telah melakukan divestasi saham lini bisnis logistik, yakni PT Paket Anak Bangsa (PAB) atau GoTo Logistics.
Seorang pengemudi pengiriman Gojek mengambil pesanan PT Tokopedia di pusat pemenuhan di Jakarta, Indonesia, pada Senin, 12 Desember 2022. - Bloomberg/Dimas Ardian
Seorang pengemudi pengiriman Gojek mengambil pesanan PT Tokopedia di pusat pemenuhan di Jakarta, Indonesia, pada Senin, 12 Desember 2022. - Bloomberg/Dimas Ardian

Bisnis.com, JAKARTA — Emiten teknologi PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO) telah melakukan divestasi saham lini bisnis logistik, yakni PT Paket Anak Bangsa (PAB) atau GoTo Logistics. Namun, transaksi tidak berdampak kepada layanan GoSend yang saat ini tersedia melalui aplikasi Gojek.

R. A. Koesoemohadiani, Sekretaris Perusahaan GOTO, menyampaikan GOTO telah menyelesaikan transaksi penjualan 100% kepemilikan perseroan pada PT Paket Anak Bangsa (PAB), dimana PAB memiliki 2 anak perusahaan yaitu PT Swift Shipment Solutions (SSS) dan PT Swift Logistics Solutions (SLS) pada tanggal 7 Mei 2024.

Koesoemohadiani menjelaskan transaksi ini dilaksanakan sebagai bagian dari restrukturisasi internal dan penataan kembali prioritas bisnis perseroan dimana karena adanya perubahan pada segmen e-commerce.

GOTO juga perlu menyesuaikan prioritas bisnis, meninjau, dan merestrukturisasi bisnis logistik perseroan yang termasuk berbagai bisnis pengiriman (delivery) dan penyelesaian (fulfillment) yang mendukung Tokopedia.

"Transaksi ini tidak berdampak kepada GoSend, layanan pengiriman konsumen-ke-konsumen yang pada saat ini tersedia melalui aplikasi Gojek yang merupakan bagian dari segmen bisnis OnDemand Services perseroan," paparnya dalam laporan ke Bursa Efek Indonesia (BEI).

Sehubungan dengan transaksi, GOTO telah menandatangani Perjanjian Jual Beli Saham tertanggal 29 April 2024 antara perseroan sebagai penjual dan beberapa pihak ketiga, sebagai pembeli.

"Perseroan telah mengalihkan 2.435.898 saham milik perseroan di PAB kepada para pembeli dengan total harga penjualan sebesar Rp14,7 milyar secara tunai," jelasnya.

Transaksi ini bukan merupakan transaksi afiliasi sebagaimana diatur di dalam Peraturan OJK No. 42/POJK.04/2020 tentang Transaksi Afiliasi dan Transaksi Benturan Kepentingan dan bukan merupakan transaksi material sebagaimana diatur di dalam Peraturan OJK No. 17/POJK.04/2020 tentang Transaksi Material dan Perubahan Kegiatan Usaha.

Pada tanggal keterbukaan ini, transaksi telah diselesaikan dan GOTO tidak lagi mengendalikan PAB dan anak-anak perusahaannya. Dengan demikian, entitas-entitas ini akan didekonsolidasikan dari Grup.

Selanjutnya, GOTO berharap dapat meningkatkan pertumbuhan basis demografi pengguna yang lebih luas pada unit bisnis On-demand Service dan Financial Technology secara lebih efisien di seluruh pasar Indonesia dengan memanfaatkan keunikan ekosistem untuk menjangkau seluruh segmen konsumen.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Hafiyyan
Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper