Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Segar Kumala (BUAH) Bangun Cold Storage, Perkuat Bisnis Impor Buah

PT Segar Kumala Indonesia Tbk (BUAH) berupaya mendominasi perdagangan buah impor di Indonesia dengan memperluas jaringan cold storage.
segar kumala buah
segar kumala buah

Bisnis.com, JAKARTA – PT Segar Kumala Indonesia Tbk (BUAH) berupaya mendominasi perdagangan buah impor di Indonesia dengan memperluas jaringan cold storage.

BUAH mengumumkan ekspansi bisnis dengan membuka dua cold storage baru di Pekanbaru, Sumatera, dan Samarinda, Kalimantan. Langkah ini memperkuat posisi BUAH dalam memenuhi kebutuhan pasar buah impor yang terus meningkat.

Dilansir dari bisnis.com, sebelumnya  emiten distributor buah, PT Segar Kumala Indonesia Tbk. (BUAH) menyiapkan dana capital expenditure (capex) Rp16 miliar pada 2024 untuk pendanaan sejumlah ekspansi.

Memasuki kuartal kedua 2024, BUAH mengambil peluang positif dari permintaan pasar yang meningkat sejak awal tahun. 

Corporate Secretary BUAH Syanne mengungkapkan bahwa pembukaan dua cabang baru ini akan menambah kapasitas cold storage sebesar 400 ton. 

Dari total penambahan kapasitas tersebut, cold storage di Pekanbaru akan menambah kapasitas sebesar 250 ton, sedangkan cold storage di Samarinda akan menambah kapasitas sebesar 150 ton. 

Dengan pembukaan dua cabang baru ini, BUAH kini memiliki total kapasitas cold storage sebesar 7.905 ton melalui 16 cabang yang tersebar di seluruh Indonesia.

Optimisme tinggi terhadap potensi cabang-cabang baru ini didasari oleh pertumbuhan permintaan pasar terhadap buah impor segar yang terus meningkat setiap tahunnya. 

"Manajemen optimis terhadap potensi dari lokasi cabang terbaru BUAH serta permintaan pasar akan produk buah impor segar yang terus meningkat setiap tahunnya, membuat kami yakin dengan langkah strategis serta manajemen yang tepat, kinerja BUAH dapat semakin maksimal sehingga kami dapat mencapai target yang telah ditentukan untuk tahun 2024,” ujar Syanne.

Ekspansi ini merupakan bagian dari komitmen BUAH dalam melebarkan rantai distribusi, memberikan akses yang lebih mudah bagi masyarakat Indonesia untuk mendapatkan produk buah impor berkualitas. 

Selaras dengan visi perseroan, pembukaan dua cabang baru ini juga memenuhi target BUAH untuk membuka minimal dua cabang dalam kurun waktu satu tahun.

Joyceline Munthe

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Redaksi
Editor : Pandu Gumilar
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper