Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Saham dan Pergerakan IHSG Hari Ini, Jumat 22 Maret 2024

IHSG berpeluang lanjut naik pada perdagangan hari ini, Jumat (22/3/2024), ditopang oleh penetapan hasil Pemilu 2024 hingga penentuan suku bunga BI dan The Fed.
IHSG berpeluang lanjut naik pada perdagangan hari ini, Jumat (22/3/2024), ditopang oleh penetapan hasil Pemilu 2024 hingga penentuan suku bunga BI dan The Fed. Bisnis/Himawan L Nugraha
IHSG berpeluang lanjut naik pada perdagangan hari ini, Jumat (22/3/2024), ditopang oleh penetapan hasil Pemilu 2024 hingga penentuan suku bunga BI dan The Fed. Bisnis/Himawan L Nugraha
Live Timeline

Bisnis.com, JAKARTA – Indeks harga saham gabungan (IHSG) berpeluang lanjut naik pada perdagangan hari ini, Jumat (22/3/2024), ditopang oleh sejumlah sentimen, mulai dari penetapan hasil Pemilu 2024 hingga penentuan suku bunga BI dan The Fed. Sejumlah saham seperti SMGR, ERRA hingga INKP turut direkomendasikan analis hari ini.

CEO Yugen Bersinar Sekuritas Wiliam Surya Wijaya menyampaikan potensi penguatan IHSG masih terbuka. Hal tersebut sejalan dengan data data perekonomian yang cenderung stabil.

Jika terjadi momentum koreksi masih dapat dimanfaatkan investor untuk melakukan akumulasi pembelian dengan target jangka pendek hingga menengah.

“Peluang pergerakan IHSG hingga saat ini masih terlihat belum akan beranjak dari fase konsolidasi wajar ditengah minimnya sentimen, sedangkan masa masa rilisnya kinerja emiten masih menjadi penopang pergerakan IHSG hingga saat ini,” tuturnya dalam publikasi riset.

Hari ini IHSG diprediksi bergerak pada rentang 7.272–7.35. Rekomendasi saham pilihannya adalah ASII, LSIP, SMGR, BBCA, BBRI, SMRA, JSMR, GGRM.

Sementara itu, pada perdagangan Kamis (20/3/2024), IHSG naik 0,10% atau 7,22 poin ke level 7.338,353. IHSG bergerak pada rentang 7.336,595-7.396,471 sepanjang perdagangan.

Sebanyak 16,6 miliar saham diperdagangkan dengan nilai transaksi Rp11,17 triliun dan frekuensi sebanyak 1,19 juta kali.

Tercatat sebanyak 306 saham naik, 204 saham melemah, dan 254 saham lainnya berada di kondisi stagnan. Kapitalis pasar mencapai 11.770,032 triliun.

Tim analis MNC Sekuritas menyatakan penguatan IHSG pada perdagangan kemarin, terpantau disertai dengan munculnya volume pembelian, penguatan IHSG pun mampu berada di atas MA20. Pada label hitam, posisi IHSG saat ini sedang berada pada wave iii dari wave (iii).

"Sehingga pada perdagangan hari ini, IHSG masih berpeluang untuk menguat menguji level 7.500-7.617," kata Tim Analis MNC Sekuritas dalam riset harian.

Pada label merah, lanjut MNC Sekuritas, IHSG sudah menyelesaikan wave (b) dan diperkirakan saat ini sedang membentuk wave (c) dari wave [iv] ke rentang area 7.219-7.238.

Adapun level support pada perdagangan hari ini akan berada di kisaran 7.238, 7.197, sedangkan level resistansi berada pada rentang 7.444, 7.492.

Saham-saham yang menjadi rekomendasi MNC Sekuritas pada perdagangan hari ini adalah:

DEWA - Buy on Weakness

Saham DEWA menguat 5% ke 63 disertai peningkatan volume pembelian, namun penguatannya tertahan MA200. Saat ini diperkirakan, posisi DEWA sedang berada di awal wave [iii] dari wave 1 dari wave (C), sehingga DEWA masih berpeluang melanjutkan penguatannya.

  • Buy on Weakness: 58-62
  • Target Price: 67, 72
  • Stoploss: below 56

ERAA - Spec Buy

Saham ERAA menguat 1,44% ke 424 disertai munculnya volume pembelian, namun penguatannya tertahan MA60. Saat ini, posisi ERAA diperkirakan sedang berada di awal wave [c] dari wave B, sehingga ERAA masih berpeluang melanjutkan penguatannya.

  • Spec Buy: 418-422
  • Target Price: 444, 454
  • Stoploss: below 416

IMAS - Buy on Weakness

Saham IMAS menguat 2,11% ke 1,450 disertai dengan munculnya volume pembelian. Selama IMAS masih mampu bergerak di atas 1,375 sebagai stoplossnya, maka posisi IMAS saat ini diperkirakan sedang berada di awal wave (iii) dari wave [i] dari wave C, sehingga IMAS masih berpeluang melanjutkan penguatannya.

  • Buy on Weakness: 1.405-1.445
  • Target Price: 1.565, 1.695
  • Stoploss: below 1.375

INKP - Buy on Weakness

Saham INKP terkoreksi 0,54% ke 9,150 disertai dengan munculnya volume penjualan. Saat ini, posisi INKP diperkirakan sedang berada pada bagian dari wave (v) dari wave [c] dari wave B, sehingga INKP masih berpeluang berbalik menguat.

  • Buy on Weakness: 8,875-9,150
  • Target Price: 9,625, 9,975
  • Stoploss: below 8,625

___________

Disclaimer: berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.

09:00 WIB
IHSG dibuka merah

IHSG dibuka naik 0,08% atau 5,90 poin menjadi 7.332,44.

Sebanyak 177 saham menguat, 102 melemah, 236 saham stagnan.

12:03 WIB
IHSG Sesi I turun tipis

IHSG turun tipis 0,02% atau 1,22 poin menjadi 7.337,12 pada penutupan perdagangan sesi I.

Sepanjang sesi IHSG bergerak pada rentang 7.318-7.346.

Sebanyak 223 saham menguat, 249 melemah, dan 269 saham stagnan.


Penulis : Ibad Durrohman
Editor : Ibad Durrohman
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper