Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Emiten Pelayaran NELY Tebar Dividen Rp35,25 Miliar, Catat Tanggalnya

PT Pelayaran Nelly Dwi Putri Tbk. (NELY) berencana membagikan dividen interim tahun buku 2023 senilai Rp35,25 miliar pada tanggal 21 Desember 2023.
Operasional kapal tunda atau tug boat milik PT Pelayaran Nelly Dwi Putri Tbk. (NELY)/nellydwiputri.co.id
Operasional kapal tunda atau tug boat milik PT Pelayaran Nelly Dwi Putri Tbk. (NELY)/nellydwiputri.co.id

Bisnis.com, JAKARTA — PT Pelayaran Nelly Dwi Putri Tbk. (NELY) berencana membagikan dividen interim tahun buku 2023 senilai Rp35,25 miliar atau setara Rp15 per saham.

Direktur Utama NELY Cynthia Sunarko dalam keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI) mengatakan, Dewan Komisaris telah menyetujui keputusan Direksi NELY pada 21 November 2023 untuk membagi dan membayar dividen interim buku 2023 sebesar Rp35,25 miliar. 

"Dividen interim adalah senilai Rp15 per saham untuk tahun buku per 30 September 2023," tulis Cynthia, Kamis (23/11/2023). 

Dia melanjutkan, cum dividen interim NELY di pasar reguler dan negosiasi adalah pada 30 November 2023 dan ex dividen interim di pasar reguler dan negosiasi pada 1 Desember 2023. 

Lalu cum dividen interim di pasar tunai pada 4 Desember 2023 dan ex dividen interim di pasar tunai pada 5 Desember 2023. Recording date atau pemegang saham yang berhak atas dividen adalah pada 4 Desember 2023. 

"Pelaksanaan pembayaran dividen interim adalah pada 21 Desember 2023," ucapnya.
 
Cynthia menuturkan jadwal pelaksanaan dan tata cara pembayaran dividen interim telah dikoordinasikan dengan BEI, Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI), dan Biro Administrasi Efek perseroan.

Perseroan juga menegaskan pembagian dividen interim untuk tahun 2023 kepada pemegang saham NELY, sebagaimana disebutkan dan tidak akan mempengaruhi kelangsungan usaha NELY.

Sebagai informasi, Pelayaran Nelly Dwi Putri melaporkan pendapatan bersih per 30 September 2023 menembus Rp387,47 miliar atau 89,52% lebih tinggi daripada kuartal III/2022 sebesar Rp204,45 miliar. 

Secara rinci, kontribusi paling jumbo pendapatan NELY diperoleh dari sewa kapal pihak ketiga senilai Rp330,91 miliar, dan pendapatan jasa pemeliharaan dan perbaikan kapal pihak ketiga senilai Rp56,56 miliar.

Alhasil, perseroan mencatatkan laba bersih tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada entitas induk senilai Rp177,99 miliar, laba tersebut melesat 135,66% secara year-on-year (yoy) dibandingkan kuartal III/2022 yang sebesar Rp75,53 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Ibad Durrohman
Editor : Ibad Durrohman
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper