Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Tiga Hari Ditawarkan, ORI024 Laku Terjual Rp1,86 Triliun

Penjualan Obligasi Negara Ritel seri ORI024 mencapai Rp1,86 triliun pada hari ketiga penawarannya, Rabu (11/10/2023).
Penjualan Obligasi Negara Ritel seri ORI024 mencapai Rp1,86 triliun pada hari ketiga penawarannya, Rabu (11/10/2023). Bisnis/Arief Hermawan P
Penjualan Obligasi Negara Ritel seri ORI024 mencapai Rp1,86 triliun pada hari ketiga penawarannya, Rabu (11/10/2023). Bisnis/Arief Hermawan P

Bisnis.com, JAKARTA - Angka penjualan Obligasi Negara Ritel seri ORI024 mencapai Rp1,86 triliun pada hari ketiga penawarannya, Rabu (11/10/2023). 

Mengacu pada data salah satu mitra distribusi Investree, Rabu (11/10/2023) pukul 15.35 WIB, ORI024 tenor tiga tahun (ORI024-T3) telah laku terjual sebanyak Rp1,43 triliun dari target penjualan nasional sebesar Rp5 triliun. Artinya, masih ada sekitar Rp3,56 triliun kuota ORI024 yang dapat dibeli investor tanah air di sisa masa penawaran. 

Sementara itu, angka penjualan ORI024 tenor enam tahun (ORI024-T6) terpantau lebih rendah jika dibandingkan dengan tenor pendek. Hingga sore ini, ORI024-T6 baru laku terjual sebanyak Rp426,46 miliar atau setara dengan 0,85 persen dari target penjualan sebesar Rp5 triliun. 

Dengan demikian, masih tersisa sekitar Rp4,57 triliun kuota ORI024 tenor enam tahun yang tersedia bagi masyarakat Indonesia. 

Sebagaimana diketahui, Kementerian Keuangan (Kemenkeu) resmu membuka penawaran ORI024 pada 9 Oktober 2023 dan akan berlangsung hingga 8 November 2023. 

Sama seperti seri sebelumnya, pemerintah juga memutuskan untuk menerbitkan ORI024 dalam dua tenor, yaitu ORI024 tenor tiga dan enam tahun. Kedua jenis tersebut akan dibalut dengan tingkat kupon atau imbal hasil yang berbeda. 

Pemerintah menawarkan tingkat kupon atau imbal hasil sebesar 6,10 persen untuk ORI024-T3 dan tanggal jatuh tempo pada 15 Oktober 2026. Sementara untuk tenor enam tahun, tingkat imbal hasilnya sedikit lebih tinggi jika dibandingkan ORI024-T3, yaitu sebesar 6,35 persen dengan tanggal jatuh tempo pada 15 Oktober 2023. 

Adapun, investor Tanah Air dapat memesan ORI024 melalui 29 mitra distribusi resmi yang ditunjuk oleh Kemenkeu. Setelah menentukan mitra distribusi pilihannya, investor akan diarahkan ke platform elektronik dari mitra distribusi pilihannya.

Daftar 29 mitra distribusi ORI024:

1. Bank Negara Indonesia (BNI)

2. Bank Rakyat Indonesia (BRI)

3. Bank Central Asia (BCA) 

4. Bank Mandiri 

5. Bank BTN 

6. Bank Victoria 

7. Commonwealth Bank

8. Bank OCBC NISP 

9. Bank HSBC 

10. Permata Bank 

11. Panin Bank

12. Maybank 

13. United Overseas Bank (UOB) 

14. Bank Danamon

15. Bank Mega 

16. Bank CIMB Niaga 

17. Bank DBS 

18. Bibit 

19. Investree

20. Tanamduit 

21. Modalku

22. Fundtastic 

23. Philip Sekuritas Indonesia 

24. Trimegah Sekuritas 

25. BNI Sekuritas 

26. Mandiri Sekuritas 

27. Bareksa

28. BRI Danareksa 

29. Standard Chartered Bank 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper