Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Listing di Bursa, Saham Paperocks (PPRI) Anjlok ARB 15 Persen

Pada awal perdagangan, saham PPRI anjlok ke level Rp130 per saham atau turun 10 poin dari harga penawaran IPO sebesar Rp140 per saham.
Seremoni pencatatan perdana saham PT Paperocks Indonesia Tbk. (PPRI), PT Ingria Pratama Capitalindo Tbk. (GRIA), PT Sinar Eka Selaras Tbk. (ERAL) dan PT ITSEC Asia Tbk. (CYBR), Selasa (8/8/2023)/Bisnis Indonesia-Artha Adventy.
Seremoni pencatatan perdana saham PT Paperocks Indonesia Tbk. (PPRI), PT Ingria Pratama Capitalindo Tbk. (GRIA), PT Sinar Eka Selaras Tbk. (ERAL) dan PT ITSEC Asia Tbk. (CYBR), Selasa (8/8/2023)/Bisnis Indonesia-Artha Adventy.

Bisnis.com, JAKARTA — Perusahaan kemasan kertas PT Paperocks Indonesia Tbk. (PPRI) resmi mencatatkan saham perdananya di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Selasa (8/8/2023). 

Berdasarkan data BEI hingga 09.05 WIB, saham PPRI anjlok ke level Rp130 per saham atau turun 10 poin dari harga penawaran IPO sebesar Rp140 per saham. Sebanyak 78,3 juta saham telah diperdagangkan dengan nilai transaksi sebesar Rp9,77 miliar. Selanjutnya saham PPRI terperosok hingga menyentuh auto reject bawah 15 persen ke level Rp119 pada 10.12 WIB. 

Direktur Utama Paperocks Indonesia Catur Jatiwaluyo mengatakan, tercatatnya perseroan di BEI menjadi salah satu strategi untuk mengembangkan bisnis PPRI dalam membiayai modal kerja seperti persediaan papercup, paperbowl, paperbag, dan paperwrap serta biaya operasional yaitu beban penjualan, beban umum, serta administrasi. 

Adapun perseroan telah melakukan penawaran umum perdana saham (initial public offering/IPO) dengan melepas sebanyak 275 juta saham baru dengan nominal Rp50 per saham atau setara 25,58 persen dari modal yang ditempatkan dan disetor penuh usai IPO. 

Selama masa bookbuilding, PPRI menawarkan saham perdana di rentang harga Rp130-Rp150 per saham, dan kemudian menetapkan harga pelaksanaan Rp140 per saham. Artinya, perseroan berpeluang meraup dana segar hasil IPO Rp38,5 miliar.

Bersamaan dengan penerbitan saham perdana, PPRI turut menerbitkan 165 juta waran seri I yang menyertai penerbitan saham baru. Waran tersebut mewakili 20,63 persen modal ditempatkan dan disetor. 

Adapun setiap investor yang membeli saham baru PPRI akan memperoleh tiga waran seri I. Harga pelaksanaan waran seri I sebesar Rp200, alhasil jumlah pelaksanaan sebanyak-banyaknya Rp33 miliar. 

Dana yang diperoleh dari hasil pelaksanaan waran seri I seluruhnya akan digunakan perseroan sebagai modal kerja dalam rangka memenuhi kebutuhan operasional perseroan yaitu persediaan dan biaya operasional antara lain beban penjualan, beban umum, administrasi perseroan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Farid Firdaus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper