Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Investor Diprediksi akan Buru SR019, Mitra Distribusi Ungkap Alasannya

Kementerian Keuangan (Kemenkeu) akan membuka penawaran Sukuk Ritel atau SR019 pada 18 Agustus 2023 dan akan berlangsung hingga 13 September 2023.
Investor menunjukan aplikasi reksadana yang menjual Surat Berharga Negara di Jakarta, Rabu (6/7/2022). Bisnis/Abdurachman
Investor menunjukan aplikasi reksadana yang menjual Surat Berharga Negara di Jakarta, Rabu (6/7/2022). Bisnis/Abdurachman

Bisnis.com, JAKARTA - Kementerian Keuangan (Kemenkeu) akan membuka penawaran Sukuk Ritel atau SR019 pada 18 Agustus 2023 dan akan berlangsung hingga 13 September 2023. 

Chief of Sales Marketing Officer Bareksa Rani Sumarni menilai bahwa surat berharga syariah negara (SBSN) ini masih akan diminati oleh para investor, terlebih bagi nasabah-nasabah yang mengutamakan keamanan investasi. 

"Kami melihat masih ada potensi ketertarikan bagus pada instrumen investasi di sukuk syariah dari sisi nasabah Bareksa, khususnya nasabah existing yang mengoleksi dari sebelumnya," ujarnya ketika dihubungi Bisnis, Selasa (1/8/2023). 

Di sisi lain, Rani menilai bahwa besaran kupon SR019 masih akan menjadi salah satu daya tarik dan hal yang akan dipertimbangkan oleh para calon investor. 

Daya tarik lain dari SR019 adalah terkait keamanan di mana kupon serta pokok investasi yang dijamin oleh negara. Menurut Rani, hal tersebut juga menjadi kelebihan tersendiri dari SR019. 

Senada, Public Relation and Corporate Communication Lead Bibit William memperkirakan bahwa SR019 masih akan laku keras. Hal ini mengingat keberadaan SR019 yang dapat menjadi alternatif passive income yang dikelola secara syariah. 

"Kami melihat SR019 juga akan disambut meriah oleh para investor, khususnya mereka yang memiliki preferensi syariah dan menginginkan dengan imbal hasil tetap dan dijamin negara," ujarnya kepada Bisnis. 

Adapun, Bibit menilai bahwa minat investor terhadap SR019 tidak akan terpengaruh dengan kenaikan suku bunga The Fed sebesar 25 basis point (bps).

Pasalnya, SR019 dinilai masih akan menjadi alternatif yang menguntungkan bagi para investor, terlebih bagi mereka yang ingin berinvestasi di instrumen syariah dengan hasil tetap. 

Sementara itu, selain SR019, pemerintah juga akan menerbitkan dua seri Surat Berharga Negara (SBN) Ritel lain hingga akhir tahun 2023. 

Kedua seri SBN ritel tersebut adalah Obligasi Negara Ritel atau ORI024 dan Sukuk Tabungan atau ST011. 

Direktur Surat Utang Negara DJPPR Kemenkeu Deni Ridwan mengatakan bahwa masa penawaran ORI024 akan dibuka pada 9 Oktober hingga 2 November 2023. 

Sementara ST011 baru akan mulai ditawarkan ke publik pada 3 November  dan masih penawaran dibuka hingga 29 November 2023. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Pandu Gumilar
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper