Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Elang Mahkota Teknologi (EMTK) Tebar Dividen Rp5 per Saham

Elang Mahkota Teknologi (EMTK) menebar dividen final senilai Rp5 per saham ke investornya, dan menjadikan dividen final tahun buku 2022 menjadi Rp10 per saham.
Direktur Utama PT Elang Mahkota Teknologi Tbk. (EMTK) Alvin W. Sariaatmadja/Emtek
Direktur Utama PT Elang Mahkota Teknologi Tbk. (EMTK) Alvin W. Sariaatmadja/Emtek

Bisnis.com, JAKARTA - Emiten holding PT Elang Mahkota Teknologi Tbk. (EMTK) menyampaikan akan membagikan dividen sebesar Rp5 per saham untuk dividen final tahun buku 2022. 

Wakil Direktur Utama Emtek Sutanto Hartono mengatakan dividen total EMTK adalah sebesar Rp10 per saham. Sebelumnya, EMTK telah membagikan dividen final senilai Rp5 per saham. 

"Sehingga yang akan dibagikan lagi Rp5 per saham. Secara total dividennya 11,9 persen dari total laba bersih," kata Sutanto dalam paparan publik di Jakarta, Rabu (14/6/2023). 

Sementara itu, sisa dari laba bersih tahun lalu akan digunakan untuk berbagai keperluan, salah satunya untuk belanja modal. Menurut Sutanto, EMTK mempersiapkan diri untuk melakukan ekspansi usaha maupun potensi melakukan investasi di unit usaha baru, apabila hal tersebut dinilai sesuatu yang cukup baik untuk diinvestasikan. 

Sebelumnya, pada 2022 EMTK tercatat membukukan laba bersih sebesar Rp5,44 triliun. Jumlah ini turun 2,85 persen jika dibandingkan capaian laba tahun 2021 yang sebesar Rp5,6 triliun. 

Pendapatan EMTK sepanjang 2022 tercatat tumbuh 21 persen secara tahunan atau year-on-year, dari Rp12,84 triliun, menjadi Rp15,52 triliun. 

Raihan pendapatan itu dikontribusikan oleh penjualan barang senilai Rp6,26 triliun, pendapatan iklan Rp5,89 triliun, jasa kesehatan dan rumah sakit Rp1,90 triliun, jasa VSAT, perbaikan, perawatan, dan dukungan teknis Rp155 miliar, dan lain-lain Rp1,29 triliun.  

Namun, pendapatan tersebut tergerus oleh beban pokok pendapatan yang melonjak 33 persen secara tahunan menjadi Rp12,13 triliun pada 2022. Hal ini membuat perolehan laba kotor perusahaan turun 9 persen yoy menuju angka Rp3,39 triliun. 

Meski demikian, EMTK masih mendapatkan berkah dari perolehan laba investasi yang melesat 1.241 persen yoy, atau dari Rp373,65 miliar pada 2021 menjadi Rp5 triliun sepanjang tahun lalu. Kontribusi ini membuat laba sebelum pajak penghasilan perusahaan menjadi Rp6,2 triliun. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper