Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Mei Sudah Go Away, Bagaimana Prediksi IHSG di Juni?

IHSG diperkirakan masih akan mencermati perkembangan inflasi AS, ekonomi China setelah lockdown, konflik Rusia-Ukraina, serta data makro ekonomi dalam negeri.
Pengunjung beraktivitas di depan papan elektronik yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Rabu (23/2/2022). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
Pengunjung beraktivitas di depan papan elektronik yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Rabu (23/2/2022). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

Bisnis.com, JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) tercatat mengalami fluktuasi selama Mei 2022. Analis memperkirakan masih ada beberapa sentimen yang menyebabkan IHSG akan bergerak fluktuatif pada Juni 2022.

Analis Jasa Utama Capital Sekuritas Cheril Tanuwijaya mengatakan, pada Juni, pasar masih mengamati perkembangan inflasi, khususnya di Amerika Serikat (AS) dalam kaitannya dengan normalisasi kebijakan Moneter The Fed, serta seberapa agresif kenaikan suku bunga berikutnya.

"Jika lebih besar dari perkiraan pasar, maka akan membuat investor risk off," tutur Cheril kepada Bisnis, dikutip Rabu (1/6/2022).

Selain dari AS, menurutnya perkembangan konflik Rusia dan Ukraina akan menjadi perhatian pasar. Pasar mencermati apakah akan ada perkembangan untuk perdamaian.

Sementara itu di Asia, pasar akan mencermati perkembangan perekonomian Tiongkok setelah pembukaan lockdown dan pertumbuhan ekonominya.

"Di dalam negeri, pasar akan menantikan data makro ekonomi untuk memperkirakan sejauh mana pemulihan ekonomi berlangsung. Meski sejauh ini belum ada kenaikan kasus Covid-19 pasca libur panjang April lalu, tapi biasanya kenaikan kasus akan mulai dicermati 1-2 bulan setelah libur panjang," ucapnya.

Adapun Cheril memperkirakan IHSG bergerak dalam rentang 6.500-7.200 pada Juni, dan berpotensi berfluktuasi.

Untuk Juni, Jasa Utama Capital Sekuritas masih mengunggulkan sektor energi, bahan baku, konsumen primer sebagai sektor pilihan. Saham-saham pilihan Jasa Utama Capital Sekuritas untuk Juni adalah ADRO, ADMR, TINS, BRPT, AKRA, LSIP, AALI, dan INDF.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper