Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

IHSG Lanjutkan Tren Positif Besok, Cermati Saham ASII, ERAA, CTRA

IHSG akan dipengaruhi perkembangan dari perang Rusia-Ukraina sementara dari dalam negeri diwarnai pembagian dividen oleh beberapa emiten.
Pengunjung beraktivitas di depan papan elektronik yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Rabu (23/2/2022). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
Pengunjung beraktivitas di depan papan elektronik yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Rabu (23/2/2022). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

Bisnis.com, JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi kembali menguat pada perdagangan Selasa (22/3/2022) besok.

IHSG parkir di posisi 6.955,18 atau naik 0,21 poin pada penutupan perdagangan hari Senin (21/3/2022). IHSG sempat mencatatkan posisi tertinggi pada level 6.974,15 .

Tercatat, 232 saham menguat, 284 saham melemah dan 170 saham bergerak ditempat. Investor asing mencatatkan aksi net foreign sell Rp566,6 miliar di seluruh pasar.

Analis Artha Sekuritas Dennies Christopher Jordan dalam laporannya menjelaskan, IHSG ditutup menguat tipis dari hari sebelumnya. Pergerakan dari dalam negeri minim sentimen meskipun dari global didorong optimisme setelah presiden AS Joe Biden berbicara dengan presiden China Xi Jinping terkait sikap terhadap perang antara Rusia-Ukraina.

Dennies memprediksi IHSG akan kembali menguat besok. Secara teknikal candlestick membentuk doki mengidikasikan trend yang masih akan terbatas stochastic mulai menyempit mengindikasikan trend pelemahan sudah sangat terbatas sehingga ada potensi rebound dalam jangka pendek.

"Investor akan mencermati perkembangan dari perang Rusia-Ukraina sementara dari dalam negeri diwarnai pembagian dividen oleh beberapa emiten," jelas Dennies dalam laporannya.

Selanjutnya, Dennies memperkirakan IHSG bergerak pada level support 6.907 dan 6.931 serta resistance 6.976 dan 6.997.

Adapun beberapa saham yang menjadi rekomendasi Dennies untuk perdagangan besok adalah sebagai berikut:

ASII Astra International Tbk (Target Price: 6,900 – 7,000)
Entry Level: 6,550 – 6,650
Stop Loss: 6,475
Breakout resistance dengan volume yang cukup tinggi serta MACD dalam trend akumukasi yang cukup kuat mengindikasikan potensi penguatan. Target Price/Entry level/Stop Loss upgraded,

ERAA Erajaya Swasembada Citra Tbk (Target Price: 580 – 600)
Entry Level: 540 – 560
Stop Loss: 530
Candlestick membentuk higher high dan higher low dengan stochastic membentuk goldencross mengindikasikan potensi penguatan.

CTRA Ciputra Development Tbk (Target Price: 1,100 – 1,130)
Entry Level: 1,040 – 1,070
Stop Loss: 1,025
Rebound di sekitar support trend konsolidasi jangka pendek dengan stochastic membentuk goldencross mengindikasikan potensi penguatan.


Disclaimer: Berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper