Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

IHSG Incar 6.720, Rekomendasi Saham BANK, EXCL, AGII

IHSG diperkirakan akan menguji kembali resistance di 6.720-6.750 pada hari ini.
Pekerja melintasi papan elektronik yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (1/2/2021). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
Pekerja melintasi papan elektronik yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (1/2/2021). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

Bisnis.com, JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan akan kembali menguji resistance pada perdagangan Rabu (5/1/2022).

Tim Riset MNC Sekuritas mengatakan, kemarin (4/1/2022), IHSG kembali ditutup menguat 0,5 persen ke level 6.695 dan diiringi dengan volume yang cukup besar dibandingkan hari sebelumnya.

"Pergerakan IHSG kemarin pun juga mampu break dari resistance terdekatnya di 6.688," tulis Tim Riset MNC Sekuritas, Rabu (5/1/2022).

Arah IHSG selanjutnya diperkirakan akan menguji kembali resistance di 6.720-6.750 untuk membentuk wave (y), dari wave [b] dari wave B pada label hitam.

"Apabila IHSG mampu menembus 6,755 dengan agresif, maka kami perkirakan IHSG sedang membentuk wave C dari wave (Y) pada label merah," katanya.

Adapun menurut MNC Sekuritas, support IHSG berada di level 6.662-6.581dengan resistance di 6.754-6.800.

Berikut adalah beberapa saham yang dapat dicermati menurut MNC Sekuritas.

PT Bank Aladin Syariah Tbk. (BANK) - Buy on Weakness (2,520)
BANK ditutup menguat cukup agresif sebesar 6,8 persen ke level 2.520, pergerakan BANK pun mampu menembus MA20 dan MA60. Saat ini, posisi BANK kami perkirakan sedang berada di awal wave [c] dari wave B.
Buy on Weakness: 2.430-2.510
Target Price: 2.660, 3.100
Stoploss: below 2.260

PT Bundamedik Tbk. (BMHS) - Spec Buy (825)
Kemarin (4/1/2022), BMHS ditutup cenderung flat di level 825. Selama BMHS tidak kembali terkoreksi ke bawah level 805 sebagai supportnya, maka saat ini BMHS sedang berada di awal wave (c) dari wave [i] atau awal wave [c] dari wave B pada label merah.
Spec Buy: 815-825
Target Price: 905, 1.000
Stoploss: below 805

PT Aneka Gas Industri Tbk. (AGII) - Buy on Weakness (1.465)
Pada perdagangan kemarin (4/1/2022), AGII ditutup terkoreksi 4,2 persen ke level 1.465. Kami perkirakan, posisi AGII saat ini sedang berada di akhir wave [a] dari wave 2. Hal ini berarti, koreksi AGII diperkirakan terbatas dan berpeluang menguat kembali.
Buy on Weakness: 1.440-1.465
Target Price: 1.555, 1.685
Stoploss: below 1.390

PT XL Axiata Tbk. (EXCL) - Buy on Weakness (3.140)
EXCL ditutup terkoreksi 0,6 persen ke level 3.140 pada perdagangan kemarin (4/1/2022), koreksi EXCL pun masih tertahan oleh MA20. Kami perkirakan, posisi EXCL saat ini sedang berada di awal wave (ii) dari wave [iii]. Hal ini berarti, EXCL masih rawan terkoreksi dan dapat digunakan untuk BoW.
Buy on Weakness: 3.080-3.130
Target Price: 3.360, 3.480
Stoploss: below 3.020


Disclaimer: Berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper