Bisnis.com, JAKARTA – Artha Sekuritas memprediksi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah pada perdagangan besok, Rabu (6/10/2021).
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia, IHSG menutup perdagangan di zona merah dengan melemah 0,86 persen atau 54,64 poin sehingga parkir di level 6.288,05 pada akhir perdagangan Selasa (5/10/2021).
Analis Artha Sekuritas Dennies Christoper Jordan menyebutkan pergerakan IHSG ditutup melemah setelah menguat signifikan pada hari sebelumnya.
Dennies mengungkapkan, pergerakan hari ini dibayangi kekhawatiran dari global di mana ada kenaikan imbal hasil US Treasury. Selain itu, investor cenderung wait and see menunggu data ketenagakerjaan.
Adapun pada perdagangan besok, Dennies memprediksi IHSG melemah. Menurutnya secara teknikal indikator stochastic bergerak membentuk deadcross di area overbought mengindikasikan potensi koreksi jangka pendek.
"Kenaikan harga komoditas akan kembali mendorong pergerakan saham-saham sektor energi. Pergerakan juga masih dibayangi sentimen global,” tulis Dennies dalam riset hariannya, dikutip Selasa (5/10/2021).
Baca Juga
Untuk perdagangan besok, Rabu (6/10/2021), Artha Sekuritas memperkirakan IHSG bergerak dengan support 6.256 dan 6.224 serta resistance 6.340 dan 6.392.
Berikut sejumlah saham yang dapat dicermati untuk esok hari:
PGAS, PT Perusahaan Gas Negara Tbk.
- Target Price: 1.520 – 1.550
- Entry Level: 1.450 – 1.370
- Stop Loss: 1.430
- Breakout resistance dengan volume yang cukup tinggi berpotensi melanjutkan penguatan. Target Price/Stop Loss/Entry Level upgraded.
WIKA, PT Wijaya Karya Tbk.
- Target Price: 1.340 – 1.380
- Entry Level: 1.235 – 1.270
- Stop Loss: 1.225
- Mengalami koreksi namun masih bergerak dalam trend bullish
ADRO, PT Adaro Energy Tbk.
- Target Price: 1.900 – 1.950
- Entry Level: 1.720 – 1.760
- Stop Loss: 1.700
- Mengalami koreksi namun masih bergerak dalam trend bullish
Disclaimer: Berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel