Bisnis.com, JAKARTA – Artha Sekuritas memperkirakan indeks harga saham gabungan (IHSG) akan menguji level resisten 6.400 pada perdagangan besok, Selasa (5/10/2021), setelah sepanjang hari ini menguat signifikan.
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia, IHSG menutup perdagangan di teritori positif dengan melonjak 1,83 persen atau 113,84 poin sehingga parkir di level 6.342,69 pada akhir perdagangan Senin (4/10/2021).
Analis Artha Sekuritas Dennies Christoper Jordan menyebutkan pergerakan IHSG ditutup menguat signifikan sepanjang hari didorong optimisme pada awal kuartal IV/2021, di mana biasanya akan ada window dressing.
Pada hari ini, aliran dana asing pun tercatat melakukan aksi pembelian bersih atau net buy mencapai Rp1,85 triliun.
Adapun pada perdagangan besok, Dennies memprediksi IHSG menguat. Dia menjelaskan secara teknikal candlestick membentuk higher high dan higher low dengan volume yang cukup tinggi mengindikasikan tren bullish yang masih cukup kuat.
Dia mengungkapkan, memasuki kuartal IV/2021, investor mulai berspekulasi akan window dressing.
Baca Juga
“Pergerakan masih dibayangi sentimen global dimana Amerika Serikat akan segera menjalankan tapering. Sementara dari dalam negeri masih minim sentimen,” tulis Dennies dalam riset hariannya, dikutip Senin (4/10/2021).
Di sisi lain, Satuan Tugas Penanganan Covid-19 melaporkan penambahan kasus positif Covid-19 di Indonesia hari ini mencatatkan angka terendah sepanjang tahun 2021 dengan penambahan 922 orang, sehingga total kasus positif sampai hari ini menembus angka 4,22 juta.
Di saat yang bersamaan, Satgas Penanganan Covid-19 mencatatkan penurunan kasus aktif perhari sebanyak 1.055 kasus sehingga totalnya menjadi 32.876 kasus.
Untuk perdagangan besok, Selasa (5/10/2021), Artha Sekuritas memperkirakan IHSG bergerak dengan support 6.270 dan 6.198 serta resisten 6.378 dan 6.414.
Berikut sejumlah saham yang dapat dicermati untuk esok hari:
PGAS, PT Perusahaan Gas Negara Tbk.
- Target Price: 1.420 – 1.450
- Entry Level: 1.350 – 1.380
- Stop Loss: 1.330
- Breakout resistance dengan volume yang cukup tinggi berpotensi melanjutkan penguatan. Target Price/Stop Loss/Entry Level upgraded.
WIKA, PT Wijaya Karya Tbk.
- Target Price: 1.340 – 1.380
- Entry Level: 1.235 – 1.270
- Stop Loss: 1.225
- Candlestick membentuk higher high dan higher low berpotensi melanjutkan penguatan.
ADRO, PT Adaro Energy Tbk.
- Target Price: 1.900 – 1.950
- Entry Level: 1.720 – 1.760
- Stop Loss: 1.700
- Masih bergerak dalam trend penguatan. Uji resistance terdekat.
Disclaimer: Berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
