Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

IHSG Masih Sideways, Rekomendasi Saham ESSA, BBNI, MDKA

Pada perdagangan kemarin, Kamis (15/7/2021), IHSG ditutup di teritori positif dengan penguatan 1,13 persen ke posisi 6.046,75 setelah bergerak dalam rentang 5.982,80-6.046,75.
Karyawan melintas di dekat layar pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa (29/6/2021). Bisnis/Fanny Kusumawardhani
Karyawan melintas di dekat layar pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa (29/6/2021). Bisnis/Fanny Kusumawardhani

Bisnis.com, JAKARTA – Indeks harga saham gabungan (IHSG) diperkirakan masih berada dalam rentang pergerakan sideways-nya pada perdagangan hari ini, Jumat (16/7/2021).

Pada perdagangan kemarin, Kamis (15/7/2021), IHSG ditutup di teritori positif dengan penguatan 1,13 persen ke posisi 6.046,75 setelah bergerak dalam rentang 5.982,80-6.046,75.

Tercatat sebanyak 267 saham menguat, 218 saham merah, dan 160 saham pada zona kuning atau stagnan dibanding perdagangan kemarin.

Pada penutupan, tercatat total transaksi mencapai Rp9,41 triliun, dengan nilai beli bersih atau net buy investor asing sebesar Rp556,77 miliar.

Analis Samuel Sekuritas Indonesia William Mamudi mengatakan IHSG masih akan melanjutkan pergerakan dalam rentang 5.900-6.150, Kini, IHSG tengah bertahan di rentang mid-range.

“Belum terbentuk momentum kuat [untuk IHSG],”tulis William dalam risetnya, Jumat (16/7/2021).

Untuk hari ini, William merekomendasikan saham ESSA, BBNI, MDKA dengan rating trading buy, dan SMGR dengan rating trading sell. Berikut rinciannya:

ESSA rebound dari level support 340, dan membentuk candle bullish marubozu dengan spiking volume. Target resisten bisa perhatikan kisaran level 385-390.

BBNI tertahan pada level support 4,600, dan berhasil rebound. Target resisten bisa perhatikan kisaran level 4,800- 4,850.

MDKA rebound dari lower channel, dan kini terus bergerak rally dalam uptrend channel. Target resisten bisa perhatikan kisaran level 3,240.

SMGR breakdown support 9,200, dan lanjut tertekan. Tekanan jual bisa berlanjut selama downtrend line tetap solid.

Disclaimer: Berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper