Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bursa Global Meriah Dorong IHSG, Rekomendasi Saham-Saham Ini

Direktur PT MNC Asset Management Edwin Sebayang memperkirakan IHSG akan kembali menguat terbatas pada hari ini setelah terjadi aksi profit taking pada perdagangan sebelumnya.
Karyawan berada di dekat monito pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa (30/1). Bisnis/Nurul Hidayat
Karyawan berada di dekat monito pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa (30/1). Bisnis/Nurul Hidayat

Bisnis.com, JAKARTA - Indeks harga saham gabungan (IHSG) diperkirakan akan menguat terbatas pada perdagangan Selasa (16/3/2021). Sejumlah saham seperti ADRO, PTPP, ESSA, hingga BBNI menarik diperhatikan.

Direktur PT MNC Asset Management Edwin Sebayang memperkirakan IHSG akan kembali menguat terbatas pada hari ini setelah terjadi aksi profit taking pada perdagangan sebelumnya.

"Kombinasi dari penguatan kembali DJIA sebesar +0.53% serta naiknya harga beberapa komoditas seperti Gold +0.24%, Coal +0.51% & Nikel +1.23% di tengah penantian keputusan hasil rapat bulanan Bank Indonesia dan The Fed sambil mengamati gerak-gerik yield obligasi AS dan Indonesia, membuat IHSG berpeluang menguat terbatas dalam perdagangan Selasa ini," jelasnya dalam riset harian, Selasa (16/3/2021).

Dia memperkirakan indeks komposit akan bergerak di rentang antara 6,281 - 6,375. Edwin merekomendasikan beli untuk sejumlah saham berikut, yakni BBNI, PURA, ESSA, PRDA, ITMG, WIKA, ADRO, PTPP, ICBP, ADHI, ACES, DEAL.

Pada perdagangan Senin (15/3/2021), IHSG melemah 0,53 persen atau 33,95 poin ke level 6.324. Di sepanjang hari perdagangan, indeks bergerak pada rentang 6.324,26 - 6.387,74.

Sebanyak 6 sektor ditutup turun yang dipimpin oleh saham sektor industri dasar sebesar -125 persen dan saham infrastruktur sebesar -1,05 persen.

Di sisi lain sebanyak 3 sektor ditutup menguat dan menahan laju pelemahan IHSG. Penguatan indeks sektoral dipimpin oleh saham sektor pertanian dan perdagangan, keduanya ditutup naik 1,01 persen.

Dari seluruh saham di Bursa Efek Indonesia, sebanyak 252 saham ditutup menguat, 232 saham ditutup turun, dan 233 saham stagnan.

Disclaimer: Berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper