BBCA Jadi Penopang Utama IHSG Sesi I, TRIO Melonjak Paling Tajam

Bisnis.com, JAKARTA – Saham BBCA menjadi penopang utama pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada akhir sesi I perdagangan hari ini, Selasa (9/7/2019).

Berdasarkan data Bloomberg, IHSG menguat 0,27 persen atau 17,24 poin ke level 6.369,07 pada akhir sesi I, meskipun sempat dibuka melemah 0,01 persen atau 0,34 poin di level 6.351,48.

IHSG bergerak di zona hijau setelah ditutup melemah 0,34 persen atau 21,65 poin ke level 6.351,83 pada akhir perdagangan Senin (8/7/2019). Sepanjang perdagangan hari ini, IHSG bergerak pada kisaran 6.351,42 – 6.386,18.

Enam dari sembilan sektor IHSG bergerak di zona hijau, didorong oleh sektor pertanian yang menguat 0,94 persen dan disusul sektor properti yang naik 0,66 persen.

Di sisi lain, tiga sektor melemah dan menahan penguatan IHSG lebih lanjut, dipimpin sektor aneka industri yang melemah 0,46 persen.

Secara sektoral, saham SMAR (+4,88 persen), AALI (+1,19 persen), LSIP (+1,73 persen), dan BISI (+1,77 persen) menjadi penekan utama sektor aneka industri siang ini.

Dari 644 saham yang diperdagangkan, 197 saham di antaranya menguat, sedangkan 169 saham melemah, dan 278 saham stagnan.

Saham PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) yang menguat 0,85 persen menjadi penopang utama IHSG pada akhir sesi I berdasarkan kapitalisasi pasar bersama sejumlah saham (lihat tabel).

Berdasarkan persentase, saham PT Trikomsel Oke Tbk. (TRIO) yang melonjak 31,40 persen 25 persen membukukan penguatan harga saham terdalam pada sesi I.

Berikut perincian saham pada IHSG pada akhir sesi I:

 Sumber: Bloomberg

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel