Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Sepekan, Indeks Reksa Dana Saham Satu-satunya yang Memerah

Kinerja indeks reksa dana saham menjadi satu-satunya yang berakhir di zona merah selama sepekan lalu karena IHSG pun tak bergerak banyak. 
Karyawan memantau pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di salah satu perusahaan sekuritas di Jakarta, Jumat (5/4/2019)./Bisnis-Nurul Hidayat
Karyawan memantau pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di salah satu perusahaan sekuritas di Jakarta, Jumat (5/4/2019)./Bisnis-Nurul Hidayat

Bisnis.com, JAKARTA — Kinerja indeks reksa dana saham menjadi satu-satunya yang berakhir di zona merah selama sepekan lalu karena IHSG pun tak bergerak banyak. 

Berdasarkan data Infovesta Utama, indeks reksa dana saham yang tercermin dalam Infovesta Equity Fund Index tercatat memerah 0,21% dengan performa IHSG sebagai indeks acuannya sebesar hanya tumbuh 0,08%.

Di sisi lain, meningkatya kinerja obligasi pemerintah menjadi angin segar bagi positifnya imbal hasil indeks reksa dana pendapatan tetap dan indeks reksa dana campuran.

Tercatat, indeks reksa dana pendapatan tetap yang tercermin dalam Infovesta Fixed Income Fund Index berkinerja 0,25% dan kinerja indeks reksa dana campuran yang tercermin dalam Infovesta Balanced Fund Index tercatat 3,33%.

Sementara itu, kinerja indeks reksa dana pasar uang yang tercermin dalam Infovesta Morney Market Fund Index tercatat tumbuh terbatas 0,09%.

Adapun, sepanjang tahun berjalan per 5 April 2019, Infovesta Utama mencatat, kinerja indeks reksa dana campuran masih yang paling tinggi sebesar 3,52% kendati lebih rendah dibandingkan indeks acuannya yang sebesar 3,95%.

Sementara itu, indeks reksa dana pendapatan tetap menyusul sebesar 3,25%, atau satu-satunya indeks dengan kinerja yang lebh baik dari indeks acuannya sebesar 2,53%.

Selanjutnya, indeks reksa dana pasar uang tercatat 1,38%, tak jauh berbeda dibandingkan indeks acuannya sebesar 1,48%.

Di posisi terbawah, indeks reksa dana saham mencatatkan kinerja terrendah sebesar 1,21%, jauh di bawah performa IHSG sebagai indeks acuannya yang tumbuh 4,51% ytd.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Dwi Nicken Tari
Editor : Riendy Astria
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper