Bisnis.com, JAKARATA — Emiten operator telekomunikasi PT Indosat Tbk. resmi mencatatkan obligasi dan sukuk senilai total Rp2 triliun di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Selasa (5/3/2019).
Berdasarkan keterbukaan informasi, emiten berkode saham ISAT tersebut mencatatkan Obligasi Berkelanjutan III Indosat Tahap I/2019 senilai Rp1,5 triliun dan Sukuk Ijarah Berkelanjutan III Indosat Tahap I/2019 senilai Rp500 miliar.
Dengan demikian, dapat dikatakan bahwa penawaran surat utang ISAT pada tahap pertama ini terserap sepenuhnya di pasar. Adapun, kedua jenis surat utang tersebut telah mendapat peringkat AAA dengan outlook stabil dari PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo).
Sebelumnya, ISAT menyampaikan bahwa target total dana dari emisi surat utang keseluruhan adalah sebanyak-banyaknya Rp10 triliun, dengan komporisisi obligasi senilai Rp7 triliun dan sukuk ijarah senilai Rp3 triliun.
Presiden Direktur Indosat Chris Kanter juga menyampaikan bahwa dana tersebut akan dialokasikan untuk capex karena prospek industri telekomunikasi masih cerah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
