Bisnis.com, JAKARTA – Saham BBRI dan BMRI menjadi penekan utama pelemahan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada akhir sesi I perdagangan hari ini, Rabu (2/1/2019).
Berdasarkan data Bloomberg, IHSG melemah 0,27% atau 16,47 poin ke level 6.178,03 pada akhir sesi I, meskipun dibuka dengan kenaikan 0,05% atau 3,37 poin di posisi 6.197,87.
Sepanjang perdagangan hari ini, IHSG bergerak di level 6.176 31-6.205,89.
Adapun pada perdagangan terakhir di tahun 2018, Jumat (28/12), IHSG ditutup menguat 0,06% atau 3,85 poin ke level 6.194,50. Sepanjang tahun 2018, IHSG melemah 2,54%.
Sebanyak 169 saham menguat, 205 saham melemah, dan 248 saham stagnan dari 622 saham yang diperdagangkan.
Saham PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI) dan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (BMRI) yang masing-masing melemah 1,09% dan 1,36% menjadi penekan utama terhadap pergerakan IHSG hari ini.
Delapan dari sembilan sektor menetap di zona merah, dengan tekanan utama dari sektor tambang yang turun 1,19%, disusul sektor pertanian dengan pelemahan 0,73%. Adapun hanya sektor konsumer yang menguat sebesar 0,19%.
Sejumlah saham yang menjadi penekan utama sektor tambang antara lain SMRU (-20%), FIRE (-7,10%), MDKA (-4,29%), dan SURE (-11,00%).’
Berikut perincian saham pada IHSG di akhir sesi I:
Lima saham penekan utama berdasarkan kapitalisasi pasar:
Kode | Perubahan |
BBRI | -1,09% |
BMRI | -1,36% |
INAF | -15,38% |
ASII | -0,61% |
TLKM | -0,53% |
Lima saham terlemah berdasarkan persentase:
Kode | Perubahan |
HDFA | -24,65% |
PGLI | -24,46% |
SMRU | -10,00% |
AKSI | -19,80% |
VINS | -18,25% |
Sumber: Bloomberg
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel