Bisnis, JAKARTA — Tren hardening market pada industri asuransi dan reasuransi di Indonesia diperkirakan akan berlanjut pada 2024 di tengah pelemahan rupiah, ditandai oleh harga premi reasuransi yang masih mahal.
Untuk melanjutkan membaca, silahkan berlangganan E-Paper Bisnis Indonesia. Sudah berlangganan? Login di sini di sini
Anda juga bisa berlangganan secara korporat dengan jumlah user sesuai kebutuhan dalam satu perusahaan, organisasi/asosiasi atau lembaga pendidikan. Untuk info lebih detail, kontak kami di [email protected]
BPTJ Dorong Percepatan Pengembangan Transportasi Umum Berbasis Listrik di Wilayah Jabodetabek