Mutiara Nabila & Sri Mas Sari Kamis, 20/04/2023 02:00 WIB
Bisnis, JAKARTA — Emas turun di bawah US$2.000 per ons, ditekan oleh penguatan dolar Amerika Serikat karena pedagang berekspektasi Federal Reserve akan kukuh dengan pengetatan moneternya untuk memerangi inflasi.
Untuk melanjutkan membaca, silahkan berlangganan E-Paper Bisnis Indonesia. Sudah berlangganan? Login di sini di sini
Anda juga bisa berlangganan secara korporat dengan jumlah user sesuai kebutuhan dalam satu perusahaan, organisasi/asosiasi atau lembaga pendidikan. Untuk info lebih detail, kontak kami di [email protected]
Elon Musk Luncurkan Satelit Starlink di Puskesmas Pembantu