Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Viral Parkir Rp25 Ribu, Pemprov Jabar Bakal Libas Pungli di Masjid Al Jabbar

Pemprov Jabar berjanji akan memberantas pungli di Masjid Al Jabbar usai viral pengunjung diminta parkir Rp25 ribu.
Foto udara suasana acara Muharram UKM Terbaik Zillenial Festival (Mumtaz Fest) 2023 di pelataran Masjid Raya Al Jabbar, Gedebage, Bandung, Jawa Barat, Jumat (18/8/2023). JIBI/Bisnis/Rachman
Foto udara suasana acara Muharram UKM Terbaik Zillenial Festival (Mumtaz Fest) 2023 di pelataran Masjid Raya Al Jabbar, Gedebage, Bandung, Jawa Barat, Jumat (18/8/2023). JIBI/Bisnis/Rachman

Bisnis.com,BANDUNG - Keluhan pengunjung tentang adanya pungutan liar (pungli) di area parkir dan penitipan barang Masjid Raya Al Jabbar, Gedebage, Bandung langsung ditindaklanjuti Pemerintah Provinsi Jawa Barat.

Keluhan langsung direspon Sekda Provinsi Jabar, Herman Suryatman, yang juga selaku Ketua Harian Dewan Eksekutif Masjid Raya Al Jabbar.

"Kami segera tindaklanjuti. Besok pagi akan kami bahas dengan berbagai pihak di lapangan, serta akan langsung kami tertibkan," tegas Herman di Bandung, Sabtu (13/4/2024) malam.

Pihaknya memastikan, Dewan Eksekutif Masjid Raya Al Jabbar tengah menyelidiki dan akan segera menindaklanjuti keluhan pengunjung Masjid.

"Kami sangat menyesalkan kejadian tersebut. Untuk itu, kami atas nama Dewan Eksekutif Masjid Raya Al Jabbar menyampaikan permohonan maaf," ucapnya.

Herman memastikan bahwa kejadian tersebut dilakukan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab, serta tanpa izin dan diluar sepengetahuan pengelola.

Untuk itu, diimbau agar pengunjung dan jamaah lebih berhati-hati, serta tidak melayani siapapun yang melakukan pungli di area Masjid Raya Al Jabbar.

"Segera laporkan kepada kami atau pihak berwajib apabila ada kejadian serupa (pungli)," pungkasnya.

Sebelumnya Akun media sosial X dengan nama @petanirumah menceritakan kejadian tak menyenangkan ketika datang ke Masjid Raya Al Jabbar, Kota Bandung.

Dia diduga menjadi korban pungutan liar oleh oknum juru parkir dan petugas penitipan barang di sekitar area masjid. Dia menceritakan peristiwa itu bermula ketika dirinya berangkat ke Al-Jabbar dari Jatinangor dengan menggunakan mobil.

Di perjalanan, dia kemudian memutuskan untuk singgah di Masjid Raya Al Jabbar untuk menunaikan salat Isya. Setibanya di area parkir, dia lalu bertemu dengan juru parkir yang mengenakan rompi dan meminta uang seikhlasnya.

Dia pun memberi uang senilai Rp 2 ribu. Namun, juru parkir itu menolak dan meminta uang senilai Rp 10 ribu.

"Kasih Rp5 ribu masih melengos akhirnya petugas bilang Rp10 ribu," katanya.

Dikarenakan terburu-buru, dia akhirnya menyerahkan uang Rp10 ribu ke juru parkir di sana. Lalu, setibanya di pelataran masjid, dia menjinjing sepatunya ke tempat penitipan barang. Ketika hendak dititipkan ke petugas jaga, dia diminta untuk memasukkan sepatunya ke plastik. 

Lalu, dia membeli sebuah plastik yang dijual senilai Rp 5 ribu.

"Balik lagi beli plastik yang di jual sebelum pelataran seharga 5 ribu. Akhirnya bisa titip sepatu dan di kasih nomor," ucap dia.

Usai menunaikan salat Isya dan mengambil sepatu di tempat penitipan barang, dia kembali lagi ke tempat parkir dan ditagih lagi uang Rp 10 ribu oleh seorang juru parkir yang berbeda. 

Namun, akhirnya dia tetap menyerahkan uang Rp 10 ribu. Tak sampai di situ, dia kembali lagi ditagih uang senilai Rp 5 ribu di pintu parkir.

"Karena malas debat saya kasih Rp10 ribu. Saya di pintu keluar bayar parkir lagi Rp5 ribu. Waktu saya saya bilang udah bayar 2 kali Rp 10 ribu di dalam petugasnya hanya senyum senyum aja. Saya mengagumi keindahan Mesjidnya tapi sayang ternoda oleh petugasnya," tuturnya.

1713025726_d047a331-738f-4913-88b7-6a9abadf1c4f.
1713025726_d047a331-738f-4913-88b7-6a9abadf1c4f.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper