Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bukan Cuma Jepang, Filipina Keluarkan Peringatan Tsunami Akibat Gempa Taiwan

Jepang dan Filipina mengeluarkan peringatan tsunami dan evakuasi usai gempa M7,4 mengguncang Taiwan, Rabu (3/4/2024).
Ilustrasi pusat gempa bumi di Taipei, Taiwan yang berkekuatan Magnitudo 7,4 pada Rabu (3/4/2024).
Ilustrasi pusat gempa bumi di Taipei, Taiwan yang berkekuatan Magnitudo 7,4 pada Rabu (3/4/2024).

Bisnis.com, JAKARTA - Gempa bumi di lepas pantai Taiwan dengan magnitudo 7,2 telah mengguncang Taipei, ibu kota Taiwan. Kejadian ini telah mematikan listrik beberapa bagian kota dan memicu peringatan tsunami di pulau-pulau di Jepang Selatan dan Filipina. 

Mengutip Reuters, Rabu (3/4) perintah evakuasi telah dikeluarkan dari Jepang untuk wilayah pesisir di selatan prefektur Okinawa. Gelombang tsunami setinggi hingga 3 meter diperkirakan akan mencapai sebagian besar wilayah pantai barat daya Jepang.

Adapun, Badan Meteorologi Jepang menyebutkan bahwa kekuatan gempa tersebut mencapai magnitudo 7,2. 

Tak hanya Jepang, Badan Seismologi Filipina juga mengeluarkan peringatan bagi warga di wilayah pesisir di beberapa provinsi. Negara tersebut menghimbau para warga untuk mengungsi ke tempat yang lebih tinggi. 

Mengutip Bloomberg, Taiwan telah dilanda oleh gempa bumi terkuat dalam seperempat abad terakhir. Otoritas cuaca Taiwan dalam konferensi pers mengatakan bahwa Ini merupakan peristiwa seismik terbesar sejak tahun 1999, ketika gempa berkekuatan 921 melanda Taiwan dan menewaskan lebih dari 2.000 orang. 

Menurut Survei Geologi Amerika Serikat (AS) gempa tersebut terjadi pada pukul 7.58 waktu setempat dan berkekuatan M 7,4, yang menyatakan bahwa gempa tersebut  terletak 18 kilometer dari Kota Hualien, di timur Taiwan. Sedangkan, Badan Cuaca Pusat Taiwan memperkirakan gempa tersebut berkekuatan sebesar 7,2.

Diketahui bahwa perusahaan andalannya, Taiwan Semiconductor Manufacturing Co., yakni pembuat chip kontrak terbesar di dunia yang juga pemasok utama chip untuk Apple dan Nvidia, telah memindahkan beberapa staf dari pusat-pusat produksinya. 

Selain itu, di Hualien, diumumkan bahwa kantor dan sekolah akan ditutup pada Rabu (3/4) yakni setelah kejadian. Penyedia listrik di Taiwan mengatakan pengoperasian pembangkit listrik tenaga nuklir tetap normal dan distribusi listrik di Taiwan telah stabil.

Pusat Peringatan Tsunami Pasifik juga mengatakan bahwa gelombang tsunami yang mencapai 1 hingga 3 meter mungkin terjadi di beberapa pantai di China dan Taiwan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper