Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Timnas AMIN Masih Yakin Gus Miftah Lakukan Politik Uang

Timnas AMIN masih yakin Gus Miftah melakukan praktik money politics.
Gus Miftah/Instagram @gusmiftah
Gus Miftah/Instagram @gusmiftah

Bisnis.com, JAKARTA - Tim Pemenangan Nasional Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Timnas AMIN) menanggapi keputusan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) yang menghentikan kasus Maulana Miftah Habiburohman alias Gus Miftah.

Gus Miftah diduga melakukan praktik politik uang setelah videonya bagi-bagi uang di Pamekasan Madura, viral di media sosial.

Juru Bicara Timnas AMIN, Iwan Tarigan mengatakan pihaknya menghargai putusan Bawaslu tersebut. Namun, mereka masih yakin Gus Miftah melakukan praktik money politics.

“Kami tetap berkeyakinan apa yang dilakukan oleh Gus Miftah adalah money politics karena kedekatan beliau dengan Capres 02 ini bisa dilihat dari kehadiran beliau saat debat pertama dan peristiwa peristiwa sebelumnya,” kata Iwan dalam keterangannya, Senin (15/1/2024).

Iwan mengimbau Bawaslu lebih intens mengawasi Pemilu dan tidak ragu melakukan penegakan hukum.

Terlebih, pengawasan kepada Capres dan tim pemenangannya masih menjabat sebagai pejabat publik. 

“Mereka sangat rentan dalam penyalahgunaan kekuasaan, penyalahgunaan keuangan negara atau money politics,” ucapnya.

Sekadar informasi, Bawaslu Pemekasan mengehentikan kasus Gus Miftah lantaran pihaknya menilai kasus ini tidak memenuhi unsur pelanggaran pemilu.

Melansir dari unggahan pribadi Gus Miftah di Instagram pribadinya. Gus Miftah memposting beberapa pemberitaan yang menyatakan Bawaslu Pamekasan menghentikan kasus yang menyeret namanya.

“Sekadar informasi kok. Komentar apapun ditunggu,” tulisnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Lukman Nur Hakim
Editor : Edi Suwiknyo
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper