Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Istana Sebut 8 Staf KSP Mundur karena Turut Kontestasi Pemilu 2024

Kepala KSP Moeldoko mengamini 8 pegawai di lingkungan KSP karena berstatus caleg.
Kepala Kantor Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko meninjau Media Center di Jakarta Convention Center (JCC) Senayan, Selasa (5/9/2023)./Bisnis-Akbar Evandio
Kepala Kantor Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko meninjau Media Center di Jakarta Convention Center (JCC) Senayan, Selasa (5/9/2023)./Bisnis-Akbar Evandio

Bisnis.com, JAKARTA – Kepala Kantor Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko mengamini terdapat 8 pegawai di lingkup Kantor Staf Presiden (KSP) akan melakukan pengunduran diri karena berstatus calon legislatif (caleg).

Menurutnya, langkah pengunduran diri perlu dipilih dengan bertujuan untuk menjaga netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN) seiring berjalannya tahun politik menjelang pemilihan umum (pemilu) serentak pada tahun mendatang

"Yang mendaftar sebagai anggota dewan, caleg, itu harus mundur dan itu sudah dilakukan. Itu ada delapan orang, dan itu warna-warna dari berbagai partai politik. Maka mereka mundur," katanya kepada wartawan di Kompleks Istana Kepresidenan, Senin (20/11/2023).

Kendati demikian, Moeldoko pun mengaku tidak mempermasalahkan apabila terdapat pegawai KSP yang memilih tidak mundur setelah menjadi anggota tim kampanye. Mengingat, undang-undang juga tidak mempermasalahkan status tersebut.

Untuk diketahui, salah satu staf yang tidak mundur adalah Deputi V bidang Politik, Hukum, Keamanan, Pertahanan, dan Hak Asasi Manusia KSP Jaleswari Pramodhawardani yang terdaftar dalam Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud MD.

Meski begitu, Deputi IV bidang Informasi dan Komunikasi Publik KSP Juri Ardiantoro justru memilih hal yang berbeda dengan Jaleswari lantaran dirinya memilih mundur, sebab terdaftar dalam TPN Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

Lebih lanjut Moeldoko menyampaikan alasan Deputi V tidak mundur. Pertama, posisi Deputi V bukan lagi ASN dan akan mengajukan cuti ketika masa kampanye sehingga menurutnya tidak ada pelarangan atau pelanggaran yang dilakukan terkait itu.

Di sisi lain, Ali Mochtar Ngabalin mengaku telah mengajukan cuti sebagai Tenaga Ahli Utama Kedeputian IV Bidang Komunikasi Politik dan Diseminasi Informasi KSP karena maju sebagai caleg dari Partai Golkar di 2024 untuk dapil Sulawesi Tenggara.

"Dari KSP Bapak Kepala Staf memberikan kebijakan full untuk konsentrasi di dapil dengan cuti di luar tanggungan negara," katanya kepada wartawan.

Meski begitu, Ngabalin memastikan bahwa dirinya bisa saja kembali apabila terdapat keperluan yang membutuhkan penjelasan di ruang publik seiring izin dan arahan dari Moeldoko.

"Kalau ada hal-hal penting yang terkait dengan tugas KSP seputar desiminasi informasi dan komunikasi politik yang perlu mendapatkan penjelasan di ruang publik kami harus mendapatkan arahan Kepala Staf tentang perkara yang akan kami jelaskan," tandas Ngabalin.

Berikut Daftar Nama TP KSP yang Cuti/Mundur Sementara:

1. Dedy Irawan, Tenaga Ahli Muda Kedeputian I (PAN)

2. Usep Setiawan, Tenaga Ahli Utama Kedeputian II (PDIP)

3. Endah Sricahyani Sucipto, Tenaga Ahli Madya Kedeputian II (PDIP)

4. Ali Mochtar Ngabalin, Tenaga Ahli Utama Kedeputian IV (Golkar)

5. Handoko, Tenaga Ahli Madya Kedeputian IV (Golkar)

6. Ngatoilah, Tenaga Ahli Madya Kedeputian IV (PPP)

7. Asep Cuwantoro, Tenaga Ahli Muda Kedeputian IV (PKB)

8. Ade Irfan Pulungan, Tenaga Ahli Utama Kedeputian V (PPP)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Akbar Evandio
Editor : Nancy Junita
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper