Bisnis.com, JAKARTA - Setelah Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (AS) Antony Blinken bertemu dengan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu pada Senin (16/10), Presiden AS Joe Biden dikabarkan akan kunjungi Israel pada Rabu (18/10).
Dikutip dari VOA News, Blinken bertemu dengan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu selama tujuh setengah jam. S
etelah itu, Blinken mengumumkan bahwa Presiden AS Joe Biden akan mengunjungi Israel pada hari Rabu.
Di Washington, juru bicara Dewan Keamanan Nasional John Kirby mengatakan kepada wartawan bahwa Biden akan mengunjungi Tel Aviv dan melanjutkan hari yang sama ke Amman, Yordania, di mana ia akan bertemu dengan Raja Abdullah, Presiden Mesir Abdel-Fattah el-Sissi, dan Presiden Otoritas Palestina Mahmoud Abbas.
Gedung Putih mengatakan Presiden Biden akan menegaskan kembali bahwa Hamas tidak membela hak rakyat Palestina atas martabat dan penentuan nasib sendiri, serta membahas kebutuhan kemanusiaan warga sipil di Gaza.
Adapun Israel melancarkan serangan udara baru pada hari Senin di Gaza ketika mereka berjanji untuk menghapus kendali Hamas atas wilayah sempit Palestina di sepanjang Laut Mediterania.
Baca Juga
Dengan 300.000 tentara Israel ditempatkan di perbatasan Gaza dan siap melakukan invasi darat, Menteri Pertahanan Yoav Gallant mengatakan kepada Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken, perang tersebut akan menjadi perang yang panjang.
“Ini akan menjadi perang yang panjang. Harganya akan mahal, namun kami akan menang demi Israel, demi bangsa Yahudi, dan demi nilai-nilai yang diyakini kedua negara,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
.jpg?w=300&h=221)
