Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ini Fungsi Bendungan Sepaku Semoi di Penajam Paser Utara yang Segera Beroperasi

Presiden Joko Widodo (Jokowi) bakal melakukan pengisian awal atau impounding di Bendungan Sepaku Semoi Kabupaten Penajam Paser Utara, Provinsi Kalimantan Timur.
Ilustrasi/Dok. Kementerian PUPR.
Ilustrasi/Dok. Kementerian PUPR.

Bisnis.com, JAKARTA – Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan pengisian awal atau impounding di Bendungan Sepaku Semoi, Kabupaten Penajam Paser Utara, Provinsi Kalimantan Timur, pada Kamis (21/9/2023).

Dikutip melalui tayangan di Youtube Sekretariat Presiden, Kepala Negara dengan mengenakan kemeja berwarna putih dan celana bahan hitam itu secara simbolis memutar tuas untuk membendung air di bendungan tersebut.

Direktur Jenderal Sumber Daya Air Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Bob Arthur Lombogia pun menjelaskan bahwa saat ini progres pembangunan Bendungan Sepaku Semoi sudah mencapai 97 persen.

Menurutnya, pengisian awal sudah dapat dilakukan karena bendungan tersebut sudah mendapatkan rekomendasi dari Komisi Keamanan Bendungan.

"Bendungan ini sudah memenuhi syarat untuk dilakukan pengisian awal sehingga Pak Presiden datang ke sini untuk melakukan pengisian awal Bendungan Sepaku Semoi," ujarnya dikutip melalui tayangan di Youtube Sekretariat Presiden, Kamis (21/9/2023)

Bendungan Sepaku Semoi sendiri dibangun untuk melayani pemenuhan air baku di kawasan Ibu Kota Nusantara (IKN) dan sekitarnya. Bendungan tersebut akan memiliki kapasitas 2 ribu liter per detik untuk IKN dan 500 liter per detik dialokasikan untuk Balikpapan.

Di samping itu, Bendungan Sepaku Semoi juga akan berfungsi sebagai pengendali banjir, utamanya di daerah hilir.

"Di daerah hilir ada kadang-kadang terjadi banjir sehingga bendungan ini nantinya akan berfungsi—selain untuk air baku—juga akan berfungsi untuk pengendalian banjir," ujar Bob.

Turut mendampingi Presiden dalam kesempatan tersebut yaitu Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal Bahlil Lahadalia, Kepala Otorita IKN Bambang Susantono, dan Gubernur Kalimantan Utara Isran Noor.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper