Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Jokowi Apresiasi Peran NU Jaga Persatuan dan Kesatuan Indonesia

Presiden Jokowi mengapresiasai Nahdlatul Ulama (NU) yang berperan besar dalam menjaga persatuan dan kesatuan Indonesia, termasuk pembentukan GKMNU oleh PBNU.
Jokowi Apresiasi Peran NU Jaga Persatuan dan Kesatuan Indonesia. Presiden Joko Widodo secara resmi membuka ASEAN Business and Investment Summit 2023 yang digelar pada Jumat, 1 September 2023 di Istana Negara, Jakarta. Foto BPMI Setpres RI.
Jokowi Apresiasi Peran NU Jaga Persatuan dan Kesatuan Indonesia. Presiden Joko Widodo secara resmi membuka ASEAN Business and Investment Summit 2023 yang digelar pada Jumat, 1 September 2023 di Istana Negara, Jakarta. Foto BPMI Setpres RI.

Bisnis.com, JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengapresiasai Nahdlatul Ulama (NU) yang berperan besar dalam menjaga persatuan dan kesatuan Indonesia.

"Ini menunjukkan komitemen kuat NU dalam menjaga Indonesia, menjaga Pancasila, NKRi, menjaga toleransi, persatuan dan kesatuan. Atas nama masyarakat, bangsa, dan negara saya sampaikan terima kasih," ujarnya dalam pembukaan Musyawarah Nasional Alim Ulama dan Konferensi Besar Nahdlatul Ulama (Munas-Konbes NU) 2023 di Pondok Pesantren Al Hamid, Cipayung, Jakarta Timur, Senin (18/9/2023), dikutip dari YouTube Setpres.

Kepala Negara menilai NU memiliki kekuatan yang luar biasa sehingga perlu dikonsolidasi dengan baik. Menurutnya, penguatan kemampuan warga NU di multisektor harus ditingkatkan.

"Bukan hanya sosial dan keagamaan serta kemanusiaan, tetapi juga iptek, profesional, dan kewirausahaan," ujarnya.

Jokowi menyebut digitalisasi menjadi pintu masuk untuk mengonsolidasikan kekuatan NU baik di dalam maupun luar negeri.

Untuk itu, Jokowi sepakat dan menyambut baik PBNU membentuk GKMNU (Gerakan Kemaslahatan Keluarga Nahdlatul Ulama).

Presiden juga menggarisbawahi Nahdliyin muda yang berkarya di luar negeri di banyak sektor, tanpa kehilangan identitasnya sebagai Muslim dan Nahdliyin.

"Mereka ini harus dihubungkan dengan Nahdliyin di akar rumput dan mensejahterakannya," ujar Jokowi.

Dilansir dari Antara, sejumlah menteri di Kabinet Indonesia Maju tampak mendampingi Jokowi seperti Menteri BUMN Erick Thohir dan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto.

Erick Thohir yang juga anggota kehormatan Banser berdialog akrab dengan sejumlah petinggi dan kader PBNU di sela-sela acara tersebut, seperti Ketua Umum PBNU Yahya Cholil, Rais Aam PBNU KH Miftachul Akhyar, Saifullah Yusuf atau Gus Ipul, Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas, MenPAN-RB Abdullah Azwar Anas, Menko Polhukam Mahfud Md.

Acara pembukaan Munas-Konbes NU 2023 menjadi panggung pertemuan tokoh-tokoh nasional.

Selain Erick, sederet tokoh tampak mendampingi Presiden Jokowi, yakni Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menko Polhukam Mahfud MD, Menteri Agama Yaqut Cholill Qoumas, Menteri PANRB Abdullah Azwar Anas, Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan. Selain itu ada Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono dan Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo.

Munas Alim Ulama dan Konbes NU digelar 18-20 September 2023 di Pondok Pesantren Al-Hamid dan Asrama Haji Jakarta Timur. Adapun tema yang diangkat dalam forum ini adalah "Mendampingi Umat, Memenangi Masa Depan." Kegiatan itu diikuti oleh seluruh pengurus PWNU, ulama sepuh, dan para pengasuh pesantren di lingkungan NU.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper