Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

PAN Beri Sinyal Demokrat Merapat ke Koalisi Prabowo

Wakil Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Viva Yoga Mauladi menyatakan Partai Demokrat menyatakan akan bergabung ke koalisi pendukung Prabowo Subianto.
Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto bertemu dengan Presiden Indonesia ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di Museum dan Galeri SBY-ANI di Kabupaten Pacitan, Jawa Timur, Sabtu (20/5/2023)./Istimewa
Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto bertemu dengan Presiden Indonesia ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di Museum dan Galeri SBY-ANI di Kabupaten Pacitan, Jawa Timur, Sabtu (20/5/2023)./Istimewa

Bisnis.com, JAKARTA - Wakil Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Viva Yoga Mauladi menyatakan Partai Demokrat menyatakan akan bergabung ke koalisi pendukung pencapresan Prabowo Subianto, yaitu Koalisi Indonesia Maju (KIM).

Sebagai informasi, Demokrat memang belum masuk ke lokasi manapun usai cabut dukungan atas pencapresan Anies Baswedan dan keluar dari Koalisi Perubahan. Menurut Viva, kini Demokrat sudah menyatakan akan bergabung ke KIM.

"Partai Demokrat menyatakan siap sedia bekerjasama, bergabung, dan berjuang bersama-sama di Koalisi Indonesia Maju [KIM]," ungkap Viva saat dikonfirmasi, Minggu (17/9/2023).

Dia mengatakan senang dan bersyukur sebab KIM akan semakin besar usai bertambah teman seperjuangan PAN, Partai Gerindra, Partai Golkar, Partai Bulan Bintang (PBB), Partai Garuda, dan Partai Gelora untuk dukung pencapresan Prabowo di Pilpres 2024.

Viva berpendapat, setidaknya ada dua manfaat bergabungnya Demokrat ke KIM. Pertama, basis konstituen akan semakin besar.

"Setiap anggota partai koalisi memiliki basis konstituen akan disinergikan dengan baik dan akan menambah perolehan suara, sehingga peluang untuk menang pilpres akan semakin besar," jelasnya.

Kedua, semakin kompaknya koalisi sebab para partai politik yang tergabung terutama PAN, Demokrat, Gerindra, dan Golkar sudah pernah berkoalisi di pilpres-pilpres sebelumnya.

"Sehingga tidak ada hambatan komunikasi dan kepentingan di antara anggota koalisi. PAN merasa semakin optimis dengan kehadiran Partai Demokrat akan menambah kekuatan politik dan energi baru yang semakin membuka peluang besar untuk memenangkan Pilpres 2024," tutup Viva.

Bisnis sudah coba menghubungi pihak Demokrat untuk menginformasikan klaim pihak PAN, namun belum ada respons hingga berita ini dibuat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper