Bisnis.com, JAKARTA – Kebakaran hutan di Aljazair menambah deretan peristiwa kebakaran serupa yang terjadi akibat cuaca ekstrem sepanjang tahun 2023 ini.
Sebelumnya, sebanyak 25 orang, termasuk 10 tentara, tewas dalam kebakaran hutan di Aljazair pada Senin (24/7/2023) di kawasan pegunungan Bejaia dan Bouira, demikian disebutkan pihak berwenang Aljazair.
Insiden itu terjadi ketika gelombang panas menyapu kawasan Afrika utara dan Eropa selatan.
Selain itu, kebakaran hutan juga tengah terjadi di Yunani yang terjadi di sejumlah lokasi. Saat ini Yunani juga tengah menghadapi suhu terpanas dalam 50 tahun terakhir yang diakibatkan oleh fenomena El Nino.
Tak hanya di Aljazair dan Yunani, sejumlah wilayah di berbagai penjuru dunia juga dilanda kebakaran yang diakibatkan oleh cuaca ekstrem. Berikut rangkumannya yang dihimpun Bisnis dari berbagai sumber:
Aljazair
Baca Juga
Kebakaran hutan di Aljazair terjadi pada Senin (24/7/2023) saat gelombang panas menyebar ke Afrika utara dan Eropa bagian selatan.
Kementerian Dalam Negeri Aljazair melaporkan korban tewas akibat kebakaran hutan ini telah meningkat menjadi 34 orang termasuk 10 tentara. Sekitar 8.000 petugas pemadam kebakaran berjuang untuk mengendalikan api.
Kementerian Dalam Negeri mengatakan bahwa mereka melanjutkan operasi pemadaman api di wilayah Boumerdes, Bouira, Tizi Ouzou, Jijel, Bejaia, dan Skikda.
Kebakaran ini terjadi di saat gelombang panas besar melanda Afrika Utara, dengan suhu 49 Celcius (120 Fahrenheit) tercatat di beberapa kota di negara tetangga, Tunisia.
Yunani
Kebakaran hutan Yunani tejadi sejak 18 Juli 2023 di pulau Rhodes dan telah berlangsung selama tujuh hari. Dilansir dari Sky News, kebakaran ini telah menewaskan satu orang dan melukai lebih dari 20 orang, serta menghanguskan puluhan wilayah.
Melansir Reuters, kebakaran hutan memaksa 19.000 orang dievakuasi pada saat api mencapai resor-resor pantai di bagian tenggara pulau Rhodes. Operator tur menerbangkan pulang hampir 1.500 wisatawan pada awal evakuasi massal pada hari Senin (24/7) dan para pejabat mengatakan bahwa ancaman kebakaran lebih lanjut masih tinggi di hampir semua wilayah di negara itu.
Kebakaran hutan juga memaksa evakuasi dari pulau Corfu pada akhir pekan lalu. Hampir 2.500 orang ditawari tempat penampungan, termasuk di stadion, meskipun banyak yang kembali ke hotel pada hari Senin.
Akibat kebakaran ini, lebih dari 100 rumah dan bisnis telah rusak. Petugas pemadam kebakaran, didukung oleh pesawat pengebom air dari udara dan bala bantuan dari beberapa negara, termasuk Siprus, Perancis, Israel dan Italia, berusaha untuk mengendalikan api. Kobaran api semakin besar akibat angin kencang dan gelombang panas.
Italia
Kebakaran hutan melanda di berbagai wilayah di Calabria, bagian paling selatan daratan Italia pada Juli 2023.
Badan perlindungan sipil Sisilia mengatakan bahwa suhu di beberapa daerah di Sisilia timur naik menjadi 47 Celcius pada hari Minggu (23/7), mendekati rekor tertinggi di Eropa yaitu 48,8 Celcius pada dua tahun yang lalu. Properti-properti di pulau tersebut mengalami pemadaman listrik karena gelombang panas.
Kementerian Kesehatan Italia pada tanggal 18 Juli mengeluarkan peringatan cuaca merah untuk 20 dari 27 kota utama di negara tersebut. Roma mencatat rekor suhu tertinggi baru sebesar 41,8, demikian dilaporkan oleh layanan cuaca di wilayah Lazio.
Rusia
Di wilayah Ural Rusia tengah, di desa kecil Shaidurikha dekat Yekaterinburg, kebakaran hutan menyebar pada tanggal 12 Juli 2023 dan menyebabkan kerusakan yang signifikan. Seorang wanita meninggal, dua orang dirawat di rumah sakit karena luka bakar dan 41 rumah hangus terbakar saat api menyebar dengan cepat. Kondisi cuaca yang kering dan berangin turut berkontribusi terhadap intensitas kebakaran.
Spanyol
Kebakaran hutan terjadi pada tanggal 15 Juli di pulau La Palma, yang menyebabkan lebih dari 4.000 orang dievakuasi. Kebakaran tersebut telah berhasil diatasi, surat kabar Spanyol El Pais melaporkan pada tanggal 19 Juli, setelah membakar 2.900 hektar dari pulau tersebut, termasuk 200 hektar dari Taman Nasional Caldera de Taburiente.
Spanyol telah mengalami periode kekeringan yang berkepanjangan. Bahkan negara ini mencatat rekor kekeringan terpanjang dan terparah dalam empat bulan pertama tahun 2023.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
