Bisnis.com, JAKARTA - Penting untuk mengetahui keutamaan dari puasa di bulan Rajab. Meski puasa Rajab termasuk puasa sunnah, tetapi banyak manfaat yang bisa didapatkan.
Mendapatkan Kemuliaan
Keutamaan pertama puasa di bulan Rajab adalah bisa mendapatkan kemuliaan. Hal ini dijelaskan oleh beberapa sahabat Rasulullah SAW yang menyatakan bahwa puasa Rajab selama sebulan penuh adalah makruh sehingga tidak seperti bulan Ramadhan.
Namun, jika ada umat Islam yang berpuasa atau tidak berpuasa beberapa hari di bulan Rajab, maka itu tidak makruh.
Ada beberapa bulan yang mulia, yaitu bulan Dzulhijjah, Muharram, Rajab, dan Syaban. Menurut Imam An-Nawawi dari empat bulan tersebut, bulan utamanya adalah bulan Muharram.
Kemudian, berdasarkan penulis kitab Al-Bahr, ada ulama yang mengatakan bahwa bulan yang paling utama adalah bulan Rajab. Akan tetapi, pendapat ini ditolak oleh Imam An-Nawawi.
Mujarab untuk Berdoa
Keutamaan lain puasa di bulan Rajab adalah waktu yang mujarab untuk shalat. Di bulan ini banyak berkah dari Allah SWT. Oleh karena itu, umat Islam dianjurkan untuk banyak berdzikir dan berdoa.
Bahkan Rasulullah SAW pernah ditanya tentang puasa di bulan apa yang lebih baik dari puasa di bulan Ramadhan. Kemudian Ia menjawab, "Puasa di bulan Allah yang merupakan bulan tuli. Dalam riwayat lain disebutkan sebagai bulan yang berlimpah."
Seperti dikutip dari Islam.nu.or.id, bulan Rajab dikenal juga dengan sebutan Al-‘Ashamm yang artinya tuli. Hal ini karena pada bulan tersebut tidak ada suara dentang senjata yang saling beradu.
Berikut niat untuk melaksanakan puasa Rajab:
Nawaitu shouma Rajaba sunnatan lillâhi ta‘âlâ.
Artinya: “Aku berniat puasa Rajab, sunnah karena Allah ta‘âlâ.”
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
