Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Penerapan PPKM Tidak Akan Optimal, Jika Seperti Ini Kondisinya

Selama PPKM jilid 1 masih banyak ditemukan masyarakat yang belum patuh terhadap protokol kesehatan 3M, termasuk masih banyak yang melakukan mobilitas.
Petugas keamanan berjaga di kawasan Kota Tua yang ditutup karena kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di Jakarta, Kamis (21/1/2021)./Antara
Petugas keamanan berjaga di kawasan Kota Tua yang ditutup karena kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di Jakarta, Kamis (21/1/2021)./Antara

Bisnis.com, JAKARTA - Tanpa penerapan protokol kesehatan oleh masyarakat penting untuk mendukung suksesnya pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat.

Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito menyampaikan pentingnya penerapan protokol kesehatan oleh masyarakat.

“Pada intinya pelaksanaan PPKM [Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat] di Jawa-Bali dapat berjalan apabila masyarakat patuh terhadap protokol kesehatan 3M, dan ketentuan lainnya yang berlaku selama masa PPKM, dan penegakan peraturan PPKM oleh Pemda,” kata Wiku, Selasa (2/2/2021).

Lebih lanjut, dia menyampaikan bahwa selama PPKM jilid 1 masih banyak ditemukan masyarakat yang belum patuh terhadap protokol kesehatan 3M, termasuk masih banyak yang melakukan mobilitas.

“Keduanya dapat meningkatkan risiko penularan,” imbuh Wiku.

Wiku menegaskan bahwa pemerintah terus mengkaji berbagai kebijakan untuk menekan peningkatan kasus positif yang muncul di masyarakat.

Seperti diberitakan sebelumnya, Presiden Jokowi pun mengaku kecewa dengan implementasi PPKM yang dinilainya masih lemah dan tidak konsisten. Walhasil, isu karantina wilayah terbatas pun tercetus dan masih dalam pembahasan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Saeno
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper