Bisnis.com, JAKARTA - Rizal Mallarangeng, Pelaksana Tugas Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Golkar DKI Jakarta berencana menggelar deklarasi dukungan untuk Airlangga Hartarto hari ini Rabu (3/7/2019).
“Besok [hari ini] kami akan mendeklarasikan dukungan resmi untuk Pak Airlangga sebagai Ketua Umum dan Calon Ketua Umum,” kata Rizal Mallarangeng saat dihubungi, Selasa (2/7/2019).
Menurutnya, deklarasi dukungan ini adalah cara yang benar. Sedangkan pernyataan dukungan dari DPD II DKI Jakarta yang dilangsungkan di rumah dinas Bambang Soesatyo alias Bamsoet, dilaksanakan secara diam-diam.
Sebelumnya, enam DPD tingkat II Golkar DKI Jakarta menyatakan dukungan untuk Ketua DPR tersebut maju sebagai calon Ketum Golkar.
Deklarasi tersebut digelar pada Sabtu, 29 Juni. Rizal mengatakan sedang berada di Amerika Serikat saat itu.
“Pura-pura silaturahmi ternyata maksa orang dukung,” kata dia.
Baca Juga
Pria yang akrab disapa Celi ini, mengimbau agar Bamsoet tidak memakai cara-cara curang. Atau istilah Rizal, 'main kayu’. Cara curang, kata Rizal, seharusnya tak dilakukan. Menurut dia, lebih baik berpolitik dengan matang dan santun.
Jabatan Bamsoet sebagai Ketua DPR, menurut Rizal, adalah berkat dirinya dan Airlangga. Ia mengaku merekomendasikan Bamsoet dan Airlangga yang menandatanganinya.
“Ya kalau dia tidak tahu terima kasih, ya sudah lah. Tapi yang elegan. Kalau nggak, malu sendiri,” kata dia.
Sementara itu eks Wakil Sekretaris Jenderal Partai Golkar Lalu Mara mengkritik tudingan Rizal Mallarangeng kepada Bambang Soesatyo.
Lalu menganggap tudingan bahwa Bamsoet mencuri dukungan untuk menjadi calon ketua umum Golkar tidak elok.
“Sesama kader Partai Golkar, apalagi Pak RM [Rizal Mallarangeng] kan posisinya ketua, ya menurut saya tidak pas saja diksinya. Masih banyak diksi yang lebih tepat dan elok,” kata dia dalam keterangan tertulis.
Lalu menganggap diksi yang dipilih Rizal dalam menanggapi polemik di Golkar ini terlalu keras. Menurut dia, pilihan kata itu justru bisa memicu reaksi dan perlawanan yang lebih keras.
“Pak Rizal tak perlu menyampaikan secara terbuka apa yang sudah dilakukannya kepada Pak Bambang. Itu tidak baik. Tidak elok,” ujar dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
