Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ijtima Ulama ke-3 akan Beri Rekomendasi atas Kecurangan Pemilu 2019

Sejumlah ulama mulai memadati Hotel Lor In, Sentul, Bogor, Jawa Barat, untuk menghadiri Ijtima Ulama ketiga, yang digelar pada Rabu (1/5/2019).
Ketua Umum Persaudaraan Alumni (PA) 212 Slamet Maarif mengacungkan jari telunjuk dan ibu jarinya saat berjalan menuju ruang penyidik Satreskrim Polresta Surakarta, Kamis (7/2/2018)./Solopos-Kurniawan
Ketua Umum Persaudaraan Alumni (PA) 212 Slamet Maarif mengacungkan jari telunjuk dan ibu jarinya saat berjalan menuju ruang penyidik Satreskrim Polresta Surakarta, Kamis (7/2/2018)./Solopos-Kurniawan

Binis.com, JAKARTA - Sejumlah ulama mulai memadati Hotel Lor In, Sentul, Bogor, Jawa Barat, untuk menghadiri Ijtima Ulama ketiga, yang digelar pada Rabu (1/5/2019).

Dari pantauan, ulama-ulama ini tidak hadir secara bersamaan. Mereka datang terpisah-pisah. Hingga pukul 10.00 WIB, para ulama langsung diarahkan panitia pelaksana ke lantai 10 hotel, lokasi Ijtima Ulama dilaksanakan.

Beberapa wajah familiar seperti Haikal Hassan hingga panitia acara, Slamet Maarif telah hadir di lokasi. Meski begitu, ijtima ini digelar secara tertutup dan tak bisa diliput secara langsung.

Meski belum nampak ramai, namun panitia pelaksana Ijtima Ulama, Slamet Maarif, memprediksi akan ada seribuan ulama yang hadir.

"Insya Allah hari ini sudah konfirmasi kurang lebih seribu ulama atau tokoh dari seluruh provinsi di Indonesia akan hadir di tempat ini," kata Slamet saat ditemui di lokasi acara.

Slamet mengatakan acara yang digelar masih sesuai agenda awal, yakni pemaparan kecurangan pilpres dari tim pemenangan dan relawan pasangan calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto - Sandiaga Uno, yang kemudian dilanjutkan dengan paparan dari ahli hukum, tata negara, dan politik.

Slamet mengatakan di akhir kegiatan, ijtima akan memberi rekomendasi terhadap isu kecurangan ini.

"Bagaimana solusi kami menghadapinya, supaya tidak bertentangan dengan syariat agama dan hukum konstitusional," kata dia.

Slamet mengatakan hasil ijtima dan rekomendasi yang diberikan, akan disampaikan pada publik sore hari nanti. Ia mengatakan, rencananya calon presiden yang mereka usung, Prabowo Subianto, juga diundang ke acara pengumuman itu.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : JIBI
Editor : Nancy Junita
Sumber : Tempo.Co
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper