Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

KPU Tidak Gelar Nobar Debat Capres Jokowi vs Prabowo Besok Malam

Para pendukung capres Jokowi dan Prabowo diimbau membuat acara nonton bareng masing-masing karena KPU tidak akan menyelenggaran nobar untuk debat pilpres putaran keempat.
Pendukung Capres nomer 01 dan 02 menonton bersama Debat Pertama Capres & Cawapres 2019 di Jakarta, Kamis (17/1/2019)./ANTARA-Reno Esnir
Pendukung Capres nomer 01 dan 02 menonton bersama Debat Pertama Capres & Cawapres 2019 di Jakarta, Kamis (17/1/2019)./ANTARA-Reno Esnir

Bisnis.com, JAKARTA--Mabes Polri mengimbau agar seluruh pendukung paslon capres-cawapres untuk menggelar nonton bareng debat Jokowi-Prabowo di lokasi masing-masing. KPU tidak akan menggelar nobar untuk debat keempat Pilpres 2019 yang berlangsung di Hotel Shangri-la, Jakarta.

Kepala Biro Penerangan Masyarakat Mabes Polri Brigjen Pol. Dedi Prasetyo mengingatkan para pendukung yang berada di Jakarta harus membuat izin keramaian di Polda Metro Jaya sebelum menggelar acara nobar. Dengan begitu Kepolisian bisa mengamankan jalannya nobar agar tertib dan aman.

"KPU tidak akan mengadakan nobar debat. Jika mau nobar, silakan timses melakukan nobar di tempat masing-masing. Tapi harus melapor dulu ke Polda Metro Jaya," tutur Dedi, Jumat (29/3/2019).

Selain mengamankan lokasi nobar, Kepolisian juga bertugas mengawal para paslon capres-cawapres dari titik lokasi keberangkatan, jalur keberangkatan, hingga tiba di lokasi debat di Hotel Shangri-la.

"Kita pastikan sterilasasi di jalur itu dan dipastikan juga keamanan paslon dari titik berangkat menuju lokasi debat demikian kembalinya," kata Dedi.

Debat Pilpres putaran keempat  akan dimoderatori Retno Pinasti dan Zulfikar Nagri. Penunjukkan keduanya berdasarkan kesepakatan kedua kubu capres-cawapres. Debat capres pada 30 Maret 2019 akan mengangkat tema ideologi, pemerintahan, keamanan, dan hubungan internasional.

Adapun penyelenggara debat keempat adalah Grup Emtek dan MetroTV dengan catatan dari Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi bahwa penyelenggara harus independen, netral dan profesional.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Saeno
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper