Bisnis.com, JAKARTA — Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf Erick Thohir menyatakan seluruh ketua partai politik Koalisi Indonesia Kerja (KIK) turut memberi masukan bagi Presiden Joko Widodo (Jokowi) terkait agenda Debat Pilpres 2019.
Hal ini disampaikan Erick selepas menghadiri pertemuan rutin Presiden Jokowi bersama partai pengusung Jokowi-Ma'ruf di Restoran Seribu Rasa, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (15/1/2019).
"Salah satunya membahas persiapan debat yaitu masukan, biasalah, ketua-ketua partai kan memberikan masukan segala hal. Kan memang waktunya debat tinggal 2 hari," ungkap Erick.
Kendati demikian, Erick tidak ingin membocorkan lebih lanjut masukan-masukan apa saja yang diterima Jokowi dari para perwakilan parpol pengusungnya tersebut.
"Ya banyak, kalau diceritain nggak seru dong," jawab Erick sembari tersenyum.
Dia menyebut nantinya akan ada pertemuan lanjutan bersama Kiai Ma'ruf Amin, Calon Wakil Presiden pasangan Jokowi dalam waktu dekat. Dalam pertemuan yang diselenggarakan 3,5 jam ini, Erick menjelaskan Kiai Ma'ruf tidak hadir sebab prioritas dalam pertemuan ini pada dasarnya merupakan evaluasi kinerja pemerintah, bukan khusus membahas Debat Pilpres 2019.
Baca Juga
"Nanti kan beberapa kali dari cawapres ada pertemuan juga. Kebetulan hari ini tempatnya cuma terbatas, cuma ada 20 tempat duduk. Makanya tadi yang hadir ketua partai dan sekjen-sekjen," ungkapnya.
Beberapa nama yang terlihat hadir dalam pertemuan ini di antaranya, Ketua Ketum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri, Ketum Partai NasDem Surya Paloh, dan Ketum Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) Oesman Sapta Odang.
Ketum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar, Ketum Partai Golongan Karya (Golkar) Airlangga Hartarto, serta Ketum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Romahurmuziy pun sempat memberikan keterangan kepada awak media.
Selain itu, Ketum partai non-parlemen yang mengusung Jokowi-Ma'ruf Amin pun turut hadir, yaitu Ketum Partai Persatuan Indonesia (Perindo) Hary Tanoesoedibjo, Ketum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Grace Natalie, serta Ketum Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) Diaz Faisal Malik Hendropriyono.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
.jpg?w=300&h=221)
