Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pojok ASI Kencana diresmikan

JAKARTA: Dalam rangkaian memperingati Hari Keluarga XVIII Tingkat Nasional, Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) meresmikan Pojok ASI Kencana untuk memudahkan karyawan memberikan air susu kepada bayinya.Ruang Pojok ASI tersebut,

JAKARTA: Dalam rangkaian memperingati Hari Keluarga XVIII Tingkat Nasional, Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) meresmikan Pojok ASI Kencana untuk memudahkan karyawan memberikan air susu kepada bayinya.Ruang Pojok ASI tersebut, kata Sudibyo Alimoeso, Sekretaris Utama BKKBN, baru disediakan di kantor pusat di Halim, Jakarta. "Rencananya ke depan akan disiapkan juga di daerah," ujarnya hari ini di sela-sela acara tersebut didampingi Vita Gamawan Fauzi, Ketua Umum TP PKK Pusat.Selain peresmian Pojok ASI Kencana, BKKBN hari ini juga mengadakan bakti sosial seperti pelayanan KB dan Pap Smear sebanyak 50 orang, donor darah diikuti oleh 500 orang, dan khitanan massal sebanyak 200 orang anak.Vita menuturkan pihaknya akan selalu mengkampanyekan di kantor, baik pemerintah dan swasta agar menyediakan pojok ASI. "Kalau perlu sekalian dengan ruang khusus tempat penitipan anak [TPA]," ujarnya.Menurut dia, pojok ASI sangat bagus sekali, terutama bagi ibu-ibu yang bekerja akan tetap melaksanakan tugasnya di kantor, dan memberikan ASI pada bayinya. Begitu juga di mal dan pusat perbelanjaan sekarang sudah ada ruang khusus untuk menyusui bayi.Dia menyebutkan pemberian ASI di Indonesia ini masih memprihatinkan. Menurut Riskesdas 2010, bayi yang mendapatkan ASI eksklusif sampai 6 bulan hanya 15,3%. "Kesadaran masyarakat dalam mendorong peningkatan pemberian ASI masih relatif rendah. Padahal kandungan ASI kaya akan karotenoid dan selenium, sehingga berperan dalam sistem pertahanan tubuh bayi untuk mencegah berbagai penyakit," tambah Sudibyo.Menurut dia, ASI juga mengandung mineral dan enzim untuk pencegahan penyakit dan antibodi yang lebih efektif, dibandingkan dengan kandungan yang terdapat dalam susu formula. (tw)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : News Editor
Editor : Nadya Kurnia

Topik

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper