Bisnis.com, JAKARTA - Dalam rangka peningkatan dan pengembangan kompetensi sumber daya manusia khususnya keilmuan audit teknologi informasi, keamanan siber, dan keamanan data pribadi di industri hulu minyak dan gas bumi Indonesia, Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) dan ISACA Indonesia Chapter menandatangani Nota Kesepahaman yang merupakan kerja sama dalam bidang keanggotaan, pelatihan, sertifikasi, penelitian dan forum dengan memanfaatkan sumber daya yang dimiliki masing-masing.
Penandatanganan Nota Kesepahaman tersebut diwakili oleh Syahraki Syahrir (President ISACA Indonesia Chapter) dan juga Irjen (Purn) Eko Indra Heri (Pengawas Internal SKK Migas) yang dilaksanakan pada Kamis, 1 Februari 2024 bertempat di SKK Migas, Gedung Wisma Mulia , Jakarta. Dan turut juga hadir dalam acara penandatanganan tersebut dari ( pihak SKK MIGAS yg di depan ) serta Perwakilan Board of Director ISACA Indonesia Chapter , Harun Al Rasyid (Vice President), Veni Ferawati N. (Marketing & Communication Director) dan Erikman Pardamean (Program Director).
Menurut Syahraki Syahrir (President ISACA Indonesia Chapter) pada kegiatan tersebut, "Kolaborasi antara ISACA Indonesia Chapter dan SKK Migas merupakan langkah strategis dalam memperkuat fondasi IT Governance, Risk Management, Compliance, serta Cybersecurity di sektor Migas Indonesia. Ini bukan hanya tentang perlindungan data dan infrastruktur, tetapi juga tentang membangun ketahanan ekonomi nasional di era digital. Mari kita bersama-sama berkontribusi tidak hanya untuk kemajuan SKK Migas, tetapi juga untuk kemajuan dan keamanan Indonesia di kancah global.”
Dengan kolaborasi antara SKK Migas dan ISACA Indonesia Chapter merupakan aksi nyata dalam mendukung peningkatan dan pengembangan kompetensi sumber daya manusia untuk membangun ketahanan ekonomi di era digital untuk kemajuan SKK Migas serta Indonesia.