Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kementerien BUMN Berikan Keterangan Terkait Nasib Karyawan di 7 BUMN Yang Dibubarkan.

Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) angkat bicara terkait nasib karyawan di 7 BUMN yang dibubarkan.
Kementerien BUMN Berikan Keterangan Terkait Nasib Karyawan di 7 BUMN Yang Dibubarkan
4 Foto
Kementerien BUMN Berikan Keterangan Terkait Nasib Karyawan di 7 BUMN Yang Dibubarkan
4 Foto
Kementerien BUMN Berikan Keterangan Terkait Nasib Karyawan di 7 BUMN Yang Dibubarkan
4 Foto
Kementerien BUMN Berikan Keterangan Terkait Nasib Karyawan di 7 BUMN Yang Dibubarkan
4 Foto
Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) angkat bicara terkait nasib karyawan di 7 BUMN yang dibubarkan.
Kementerien BUMN Berikan Keterangan Terkait Nasib Karyawan di 7 BUMN Yang Dibubarkan
Kementerien BUMN Berikan Keterangan Terkait Nasib Karyawan di 7 BUMN Yang Dibubarkan
Kementerien BUMN Berikan Keterangan Terkait Nasib Karyawan di 7 BUMN Yang Dibubarkan
Kementerien BUMN Berikan Keterangan Terkait Nasib Karyawan di 7 BUMN Yang Dibubarkan

Bisnis.com, JAKARTA - Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) angkat bicara terkait nasib karyawan di 7 BUMN yang dibubarkan. Kementerian BUMN menegaskan bahwa pemenuhan hak karyawan dari 7 BUMN yang dibubarkan menjadi prioritas dalam penjualan aset perusahaan.

Adapun, 7 perusahaan BUMN yang resmi dibubarkan antara lain PT Merpati Nusantara Airlines (Persero), PT Kertas Kraft Aceh (Persero), PT Pembiayaan Armada Niaga Nasional (Persero), PT Kertas Leces (Persero), PT Istaka Karya (Persero), PT Industri Gelas (Persero) dan PT Industri Sandang Nusantara (Persero).

Wakil Menteri BUMN, Kartika Wirjoatmodjo alias Tiko menyebut dalam proses pembubaran BUMN, hasil penjualan aset oleh kurator akan diprioritaskan untuk pembayaran pajak dan hak pegawai. Dia mencontohkan, penjualan aset Merpati Airlines digunakan untuk menyelesaikan kewajiban pensiun karyawannya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Foto Lainnya

Berita Terkini lainnya

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro