Bisnis.com, JAKARTA - Ikut membantu pemerintah penuhi target pencapaian Energi Baru Terbarukan (EBT) 23 persen di tahun 2025. PT Pamapersada Nusantara ikut menggunakan solar panel melalui system Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) di area gedung PAMA Head Office. Program ini mendukung ESG karena PLTS mampu menyediakan energi dengan cara yang lebih ramah lingkungan mengingat tenaga surya merupakan energi terbarukan.

Pemasangan solar panel dilakukan dalam 3 tahap yang dimulai dari gedung PAMA 3, dilanjutkan ke Gedung PAMA 2 dan skybrige, hingga skybrige arah selatan. Seperti diketahui, panel surya adalah kumpulan sel surya yang ditata sedemikian rupa agar efektif dalam menyerap sinar matahari. Sedangkan yang bertugas menyerap sinar matahari adalah sel surya. Sel surya sendiri terdiri dari berbagai komponen photovoltaic atau komponen yang dapat mengubah cahaya menjadi listrik.

Saat ini panel surya yang dipasang mempunyai kapasitas 200Kwp, kapasitas ini menunjukkan cakupan panas yg bisa diserap oleh panel surya yang terpasang di area PAMA Head Office. Meskipun begitu, serapan energi yang dihasilkan tidak akan selalu sama tiap hari karena bergantung pada intensitas panas matahari. Dalam sehari diperkirakan hanya 3-4 jam saja peak hour panas yang dihasilkan matahari. PAMA berupaya terus memperluas cakupan panel surya, masih banyak potensi pemasangan di area kantor PAMA.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel